Suara.com - Irfan Wahid atau Ipang Wahid mengatakan jenazah ayahnya, Salahuddin Wahid atau Gus Sholah bakal dimakamkan di samping makam kakaknya, yakni Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di kompleks Ponpes Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.
"Yang kosong di sekitar situ, kelihatannya di samping Gus Dur," kata Ipang di rumah duka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2020).
Adapun jenazah Gus Sholah akan dibawa menuju Surabaya terlebih dahulu menggunakan pesawat. Sesampainya di sana baru kemudian diberangkatkan lagi menuju ke Jombang.
Rencananya jenazah diberangkatkan dari rumah duka ke Lanud Halim Perdanakusuma pada Senin pagi sekitar pukul 08.30 WIB.
"Jam 08.30 WIB kita jalan, mudah-mudahan bisa take off jam 10.00 WIB. Kawan-kawan banyak membantu, disiapkan pesawat untuk keluarga dari Halim, jadi dari Halim sekitar jam 10.00 WIB diperkirakan mendarat di Surabaya, Juanda jam 11.30 WIB," ujar Ipang.
"Terus dari sana ke Jombang, mudah-mudahan sampai di Pesantren Tebu Ireng jam 14.00 WIB. Dari situ disemayamkan di Masjid untuk kemudian dimakamkan jam 16.00 WIB, sore," sambungnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
KPK Akhirnya Ambil Alih Kasus Korupsi Petral dari Kejagung, Apa Alasannya?
-
KPK Selidiki Korupsi Google Cloud, Kuasa Hukum Bantah Nadiem Makarim Terlibat
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB