Suara.com - Di tengah gemparnya penyebaran Virus Corona yang berasal dari Wuhan, China, di berbagai belahan dunia, kini muncul penyakit baru nan misterius yang ditemukan di negara bagian Benue, Nigeria.
Hingga berita ini disusun, seperti disadur Suara.com dari World of Buzz, Selasa (11/2/2020), lebih dari 15 orang dilaporkan tewas gara-gara wabah tersebut. Sebanya 100 lebih orang telah terinfeksi oleh penyakit itu.
Berdasarkan keterangan perwakilan dari salah satu distrik di Benue, penyakit tersebut bisa membunuh seseorang dalam kurun waktu di bawah 48 jam.
Menteri Kesehatan Nigeria Osagie Ehanire mengatakan wabah misterius itu bukan Ebola atau Flu Lassa, dua penyakit yang ditemukan di Afrika Barat.
Gejalanya pun, menurut Osagie Ehanire, berbeda dengan Virus Corona. Orang yang terinfeksi wabah misterius itu mengalami gejala muntah, radang dan diare.
Osagie telah mengumumkan bahwa Pusat Pengendalian Penyakit Nigeria (NCDC) telah diberitahu tentang situasinya. Operasi tanggap darurat di daerah yang terkena juga telah diaktifkan.
Penyebab utama di balik penyakit ini diduga bahan kimia yang digunakan dalam penangkapan ikan, tetapi belum ada kesimpulan tentang penyakit tersebut pada saat ini.
Berita Terkait
-
3 WNI di Wuhan Masih Belum Bisa Pulang, Mereka Diawasi China
-
WNI dari China di Natuna, saat Pulang Bakal Dipantau 14 Hari di Rumahnya
-
Kasus Meningkat, Singapura Teliti Pembuatan Vaksin Virus Corona Wuhan
-
CEK FAKTA: Benarkah Ada Kontainer Biohazard di Konjen AS di Wuhan?
-
Pakar Singapura: Ruangan Ber-AC Menguntungkan Perkembangan Virus Corona
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Organisasi Kesehatan Kritik Rencana Menkeu Tidak Naikkan Cukai Rokok 2026: Pembunuhan Rakyat!
-
Hariati Sinaga Kritik Sistem Kapitalis yang Menghalangi Kesetaraan
-
Ramai Aspirasi Pemekaran, NasDem Desak Pemerintah Segera Terbitkan PP DOB
-
Prabowo Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Lanjut Tinjau Monumen Pancasila Sakti
-
Pemprov DKI Bangun Dua Kantor Kelurahan Hasil Pemekaran Kapuk, Kejari Jakbar Ikut Kawal Anggaran
-
Tren Penindakan Korupsi 2024 Anjlok, Kerugian Negara Justru Meroket
-
DPR Desak Pemerintah Gerak Cepat Tangani Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo
-
Perempuan Masih Jadi Objek Politik? Kritik Pedas Mahasiswi untuk Demokrasi Indonesia
-
Cuaca Hari Ini: Hujan Merata di Kota-kota Besar Jawa dan Sumatera
-
Pengacar Arya Daru Pangayunan Minta Polisi Dalami Sosok Vara dan Dion, Siapa Dia?