Suara.com - Seorang warga berinisial FDH di Desa Amuri, Kecamatan Lolowau, Kabupaten Nias Selatan kini telah meringkuk di penjara lantaran tega menganiaya AB (27) yang tak lain adalah istrinya sendiri.
Bahkan, tersangka menganiaya istrinya dengan cara menusuk kemaluan korban dengan menggunakan kayu.
"Peristiwanya terjadi pada Sabtu, 4 Januari 2020, lalu," kata Kapolres Nias Selatan AKBP I Gede Nakti seperti dikutip dari Medanheadlines.com--jaringan Suara.com, Minggu (1/3/2020).
Aksi sadistis itu terjadi lantaran FDH terbakar cemburu.
Nakti mengatakan, kasus ini berawal saat pelaku pulang ke rumah sekitar pukul 01.00 Wib. FDH langsung menuding sang istri selingkuh. Namun korban AB membantah.
Sebelum melakukan aksi kekerasan itu, tersangka bahkan mengancam sang istri degan sebilah pisau.
"Kubunuh kau kalau kau tidak jujur," kata Kapolres menirukan percakapan tersangka dengan sang istri.
FDH yang kadung emosi lantaran bantahan itu langsung menganiaya korban. Aksi sadis itu dilakukan tersangka setelah menyeret istrinya ke dapur untuk dikat. Setelah itu, tersangka kemudian mengambil kayu dan menusukannya ke bagian vital sang istri.
Kapolres mengatakan, kasus ini terungkap setelah korban melarikan diri dan melaporkan kejadian itu ke polisi.
Baca Juga: Selain Digebuki Tabung Gas, Totok Tusuk Kemaluan Mertua Pakai Gunting
Tersangka FDH sempat buron sebelum akhirnya bisa diringkus polisi pada medio Februari lalu.
"Kami berhasil meringkusnya pada 16 Februari lalu," kata Nakti.
Atas perbuatannya itu, FHD terpaksa harus mendekam di penjara. Dia dijerat dengan Pasal 44 Ayat (1) UU RI No 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Berita Terkait
-
Jengkel Tak Disambut Istri Sepulang Kerja, Sholikin Malah Hajar Tetangganya
-
Diduga Menyekap dan Menganiaya, Bos Perusahaan e-Commerce Mau Dipolisikan
-
Pukul dan Tendang Ibu Kandung, Jebolan The Voice Indonesia Diciduk Polisi
-
Setiap Habis Berlaku Kasar, Kakak Chelsea Olivia Langsung Obati Istri
-
Yetti Aniaya Suami yang Stroke: Si Sakit Ini Kejam Sering Memukuli Kami!
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI
-
Harga Telur Naik Gara-gara MBG, Mendagri Tito: Artinya Positif
-
Penyelidikan Kasus Whoosh Sudah Hampir Setahun, KPK Klaim Tak Ada Kendala
-
Fraksi NasDem DPR Dukung Gelar Pahlawan untuk Soeharto: Lihat Perannya Dalam Membangun
-
Kemenhaj Resmi Usulkan BPIH 2026 Sebesar Rp 88,4 Juta, Ini Detailnya