Suara.com - Heboh Virus Corona yang merebak di berbagai wilayah Indonesia membuat stok masker di daerah langka, bahkan habis. Bahkan, rumah sakit yang memerlukan masker juga tak mendapatkan lagi distribusi masker.
Untuk memenuhi kebutuhan masker, salah satu rumah sakit yang ada di Kota Padang, Sumatera Barat terpaksa memesan hingga ke Pakistan. Hal tersebut dilakukan Rumah Sakit Umum Bunda BMC Padang.
"Kita mesan 250 kotak masker ke Pakistan dengan menggunakan jasa pihak ketiga. Sudah kita order hari ini. Mungkin sampai seminggu lagi," ujar Kepala Bidang Marketing dan General Affair RSU Bunda BMC Padang Huswito Wozalino saat ditemui Covesia-jaringan Suara.com di RSU Bunda BMC Padang pada Rabu (4/3/2020).
Dia menjelaskan, RSU Bunda BMC Padang berencana akan tetap memesan masker ke negara tersebut hingga harga masker kembali normal. Selain itu, pihak rumah sakit juga melakukan tindakan lain untuk menyikapi kekurangan ketersediaan masker.
"Kita hanya memberikan masker kepada pasien yang batuk atau, perawat yang bertugas di ruang UGD dan operasi. Pemberian masker memang kita batasi. Kalau dulu, jika ada pasien yang minta, pasti kita kasih. Dulu kan harganya murah atau tidak semahal sekarang," ujarnya.
Lebih lanjut, Huswito berharap pemerintah segera turun tangan menyelesaikan masalah tersebut.
"Pemerintah harus tindak tegas itu. Selain itu, harapannya, pemerintah juga harus menyediakan stok masker bagi rumah sakit," ujarnya.
Huswito mengemukakan, pihaknya merasakan kekurangan masker sejak awal Januari lalu. Biasanya, kata Huswito, RSU Bunda BMC Padang membutuhkan 300-500 kotak masker per bulannya.
"Isi setiap kotaknya ada 50 lembar. Tetapi, sejak isu virus corona mulai merebak, pihak rumah sakit mengalami penurunan ketersediaan jumlah masker hingga 50-70 persen," ujarnya.
Baca Juga: Dampak Corona, 205 Apotek di Banyumas Kehabisan Stok Masker Sejak Januari
Sejak awal Januari, kata Huswito, pihak distributor yang berasal dari Kota Padang memang tidak memasok lagi masker ke RSU Bunda BMC Padang. Hal ini dikarenakan distributor memang sudah kehabisan stok masker.
Berita Terkait
-
Penimbun Masker Virus Corona Ditangkap di Apartemen Mediterania
-
Kehabisan Masker, Dokter Nena Febrina Kirim Surat Terbuka untuk Jokowi
-
Ramayana Jual Masker Murah dengan Harga Normal, Benarkah?
-
Dampak Corona, 205 Apotek di Banyumas Kehabisan Stok Masker Sejak Januari
-
Dinkes Kulon Progo: Pakai Masker Hanya Ketika Sakit Saja
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta