Suara.com - Rais Syuriah PCI Nahdlatul Ulama Australia Nadirsyah Hosen alias Gus Nadir mengakui keheranan ada ribuan orang dari mancanegara telah berada di Gowa, Sulawesi Selatan, untuk mengikuti Ijtima Dunia.
Padahal, saat ini penjagaan pintu-pintu Indonesia diperketat sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona Covid-19.
Hal itu disampaikan oleh Gus Nadir melalui akun Twitter miliknya @na_dirs. Ia tidak mempermasalahkan acara tersebut resmi atau tidak.
Namun, yang menjadi pertanyaan baginya adalah, bagaimana bisa ada banyak orang dari luar negeri datang dan berkumpul di tempat itu?
"Kok bisa orang sebanyak itu dari LN kumpul semua di satu tempat? Ini berkaitan dengan persoalan imigrasi, kesehatan, pembinaan ormas, kordinasi pusat-daerah," kata Gus Nadir seperti dikutip Suara.com, Kamis (19/3/2020).
Gus Nadir juga terkejut terhadap acara Misa Penahbisan Uskup Ruteng di Gereja Katedral Ruteng, NTT yang juga dihadiri oleh ribuan orang.
Menteri Komunikasi dan Informasi Johnny G Plate disebut-sebut akan hadir dalam acara tersebut.
"Padahal presiden sudah memberi instruksi yang jelas," ungkapnya.
Dengan adanya kejadian tersebut, Gus Nadir mengajak setiap orang dari agama apa pun untuk kembali merenungi lebih dalam makna beragama dalam situasi darurat corona.
Baca Juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Masjid Kampus UGM Besok Tidak Ada Salat Jumat
Gus Nadir menyebut ada banyak orang yang tak peduli dengan situasi darurat corona di semua agama. Bahkan ironinya mereka merasa nyaman dengan 'kengeyelan mereka itu'.
"Orang bebal itu ada di setiap agama. Dan kita dipaksa untuk merenung lebih dalam lagi akan makna beragama di tengah situasi ini," tuturnya.
Perkumpulan yang melibatkan banyak orang dikhawatirkan menjadi media paling cepat dalam penyebaran virus corona.
Hal ini juga terjadi di Malaysia usai perhelatan Ijtimak Ulama yang dihadiri oleh peserta mancanegara.
Acara tersebut telah menyebabkan 500 orang tertular virus corona baru dan menyebabkan Kuala Lumpur memutuskan untuk mengkarantina seluruh negeri.
Berita Terkait
-
Belum Siap Terima Pasien Corona, Apotek RSUD Pandeglang Jadi Ruang Isolasi
-
Benarkah Virus Corona Ciptaan Manusia di Lab? Ini Hasil Penelitiannya
-
Sempat Diisolasi di RS Margono, Pasien Meninggal Asal Kebumen Negatif Covid
-
Takut Keluarga Tertular, Cerita Dokter Ragu Pulang Usai Periksa ODP Corona
-
Warga Batasi Interaksi di Komplek Pasien Positif Corona di Tambun
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
Terkini
-
Bus Listrik Transjakarta Tabrak Toko di Jalan Saharjo, Manajemen Klaim Rem Bus Tidak Blong
-
Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
-
Kronologi Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Tersangka Pembalakan Liar Azis Wellang
-
32 Barang Sahroni Kembali Usai Dijarah, Termasuk Sertifikat Tanah, Keluarga Janji Tak Lapor Polisi
-
Temui Prabowo di Hambalang, Mensos Gus Ipul Beberkan Arahan Penting untuk Program Sekolah Rakyat
-
8 Korban Helikopter Jatuh di Hutan Kalsel Diidentifikasi, Dua Warga Riau
-
Halte Transjakarta Pasar Genjing Dialihkan Imbas Proyek LRT, Sampai Kapan?
-
Polisi Beberkan Peran 12 Tersangka Penjarah Rumah Uya Kuya, dari Provokator hingga Eksekutor
-
Siapa Azis Wellang? Tersangka Illegal Logging yang Main Domino Bareng Menhut Raja Juli
-
Jadwal SIM Keliling Jakarta Timur dan Barat: Layanan untuk Perpanjang SIM A dan C