Suara.com - Kanselir Jerman Angela Merkel langsung melakukan karantina mandiri setelah melakukan kontak langsung dengan seorang dokter yang belakangan dinyatakan terinfeksi virus corona Covid-19.
Seperti diberitakan Reuters, Senin (23/3/2020), Merkel melakukan isolasi diri sejak Minggu (22/3) akhir pekan lalu.
Pemimpin Jerman berusia 65 tahun itu melakukan pekerjaannya dari rumah, dan akan segera menjalankan uji medis berulang dalam beberapa hari ke depan, menurut pernyataan dari juru bicara Merkel.
Pada Jumat (20/3) siang, Merkel disuntik vaksin pneumokokus, untuk mencegah infeksi bakteri penyebab pneumonia, oleh seorang dokter—yang kemudian dinyatakan terjangkit virus corona.
Sebelum akhirnya melakukan karantina mandiri, pada Minggu, Merkel sempat berbicara dalam temu media yang membahas kebijakan Jerman melarang pertemuan publik lebih dari dua orang demi menahan laju penyebaran COVID-19.
"Tujuan utamanya adalah mendapat lebih banyak waktu untuk berjuang melawan virus ini," kata Merkel mengutip kesepakatan antara pemerintah federal dan negara-negara bagian.
Lebih lanjut dijelaskan, dengan kebijakan itu masyarakat tidak diperbolehkan berkumpul di tempat umum, kecuali jika memang tinggal bersama di satu rumah atau untuk kegiatan terkait pekerjaan.
Restoran hanya boleh melayani pesanan dibawa pulang, sementara salon, tempat pijat, dan tempat tato harus tutup.
"Kami mengurangi kegiatan di masyarakat dan interaksi sosial, kami juga memastikan bahwa kebijakan yang sama diterapkan di seluruh wilayah Jerman," ujar Merkel.
Baca Juga: Kanselir Jerman Angela Merkel Kembali Terlihat Gemetar Saat Upacara
Larang pertemuan lebih dari 2 orang
Jerman, Minggu, memperketat pembatasan pada interaksi sosial, termasuk larangan pertemuan publik lebih dari dua orang, untuk memperlambat penyebaran virus corona.
"Tujuan utama kebijakan itu untuk perang melawan virus corona," kata Kanselir Angela Merkel mengatakan pada konferensi pers.
Setidaknya selama dua minggu ke depan, masyarakat tidak akan diizinkan untuk berkumpul lebih dari dua orang di tempat umum kecuali mereka tinggal di rumah yang sama atau pertemuan itu terkait pekerjaan, ia menambahkan.
Selain itu, restoran hanya dapat menawarkan layanan take away atau dibawa pulang. Sedangkan salon kecantikan, tempat pijat dan tato harus ditutup.
Sebelumnya pekan lalu, Merkel mendesak semua warga negara untuk membantu memerangi penyebaran virus corona dengan tetap berpegang pada aturan terbaru, yang bertujuan mengurangi kontak fisik langsung dan menghindari sebanyak mungkin infeksi baru.
Berita Terkait
-
Turis Jerman Diisolasi di RSUD Iskak Tulungagung, Dicurigai Corona
-
Donald Trump Dilaporkan Bajak Ilmuwan Jerman yang Bikin Vaksin Corona
-
Trump Ingin Hak Eksklusif Vaksin Virus Corona Buatan Jerman, Berlin Kesal
-
Dampak Virus Corona, Liga Prancis dan Bundesliga Akhirnya Juga Ditangguhkan
-
Bundesliga Siap Distop Imbas Corona, Tak Ada Juara dan Tak Ada Degradasi
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota