Suara.com - Kelangkaan masker ditengah pandemi virus corona Covid-19 membuat sejumlah warga terpaksa memutar otak, agar tetap bisa aman.
Salah satunya seorang sopir yang nekat melapisi masker kain dengan pantiliner karena kehabisan masker sekali pakai.
Aksi sopir truk ini viral di media sosial. Salah satu akun yang mengunggahnya adalah akun Twitter @dewahoya.
Ada beberapa foto yang diunggah oleh akun itu. Foto-foto tersebut menampilkan seorang pria yang memamerkan isi masker yang dipakainya.
Untuk menjaga diri agar tak terinfeksi corona, ia memakai masker kain dan dilapisi menggunakan pantiliner atau pembalut harian di bagian dalamnya.
Foto-foto pria itu sontak ramai menjadi perbincangan warganet. Banyak warganet yang terkejut dengan hasil kreatifitas pria ini.
Banyak juga warganet yang mempertanyakan keamanan masker tersebut. Sebab, tidak ada sirkulasi udara dari penggunaan masker tersebut.
Tak sedikit pula warganet yang mengaku miris dengan foto tersebut. Aksi pria itu menunjukkan situasi kelangkaan masker hingga harga jual masker yang tinggi tak lagi dapat dibeli oleh masyarakat menengah bawah.
"Selain mencegah udara kotor, juga bisa mencegah terjadinya kebocoran saat mimisan," kata @adnafisaah.
Baca Juga: Kompak Tolak Rapid Test DPR, Demokrat-PAN: Dahulukan Rakyat!
"Nggak ngerti lagi orang-orang, saking susahnya dapat masker," ujar @iikhryh.
"Memang bisa napas ya?" kata @salmaadiya.
"Nggak bisa tembus udaranya, mau masuk dari mana tong," ucap @reckgal.
"Air saja nggak tembus apalagi virus," ungkap @unggul_hp.
"Kayak gini makin kelihatan susahnya dapat masker standar kesehatan. Tambah miris," ucap @rurinarot.
Catatan Redaksi: Jika Anda merasakan gejala batuk-batuk, demam, dan lainnya serta ingin mengetahui informasi yang benar soal virus corona Covid-19, sila hubungi Hotline Kemenkes 119 atau kontak ke nomor 081212123119.
Berita Terkait
-
Gedung BPSDM Jawa Timur Siapkan Ruangan Karantina Virus Corona
-
Cegah Penyebaran Corona, Plaza Indonesia Tutup Sementara
-
Cegah Corona, Polda Metro Jaya Hentikan Sementara Jadwal Besuk Tahanan
-
Sampar Corona Menjalar ke NTB, Emak-emak Usia 50 Tahun Positif Terjangkit
-
Jenazah Positif Corona Ditolak Dimakamkan di Serpong, Warga Takut Tertular
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
Terkini
-
Jerit Konsumen saat Bensin Shell dan BP Langka, Pertamina Jadi Pilihan?
-
Warga Jakarta Siap-siap, PAM Jaya Bakal Gali 100 Titik untuk Jaringan Pipa di 2026
-
Maling Santuy di SMAN 5 Bandung! Wajah Terekam CCTV, Gondol Laptop Saat Siswa Belajar di Lab
-
IPO PAM Jaya, Basri Baco Ingatkan Nasib Bank DKI: Saham Bisa Anjlok, Negara Rugi
-
Pemuda di Cilincing Dibunuh karena Masalah Cewek, Pembunuhnya Sempat Kabur ke Bengkulu
-
"Kita Rampok Uang Negara!", Viral Ucapan Anggota DPRD Gorontalo, BK Duga Pelaku Mabuk Berat
-
Pupuk Indonesia Sediakan 11.384 Ton Pupuk Subsidi di Sultra, Sambut Musim Tanam
-
Viral Seruan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kakorlantas Polri Ngaku Larang Anak Buah Pakai Strobo: Berisik!
-
Kolaborasi Haji Robert dan Universitas Binawan Buka Pintu Dunia untuk Anak Yatim dan Yatim Piatu
-
Siapa Sosok di Balik Subhan Palal Penggugat Ijazah Gibran yang Minta Ganti Rugi Rp125 Triliun?