Suara.com - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini dan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya all out menghadang Virus Covid-19. Berbagai upaya pencegahan telah dilakukan demi memberikan rasa aman kepada warganya. Bagi mereka, tak ada kata lelah melawan virus baru ini.
Sudah hampir setengah bulan ini, situasi Balai Kota Surabaya selalu ramai di pagi hari. Bahkan sebelum fajar menyingsing, hilir mudik kendaraan operasional milik pemkot dan mobil pemadam kebakaran berdatangan ke balai kota.
Mereka sedang bersiap melakukan penyemprotan disinfektan ke perkampungan dan berbagai titik di Kota Surabaya.
Puluhan mobil operasional itu berbaris rapi di Taman Surya, halaman Balai Kota Surabaya. Bahkan personel BPB Linmas dan satgas lainnya turut berbaris erjarak 1,5 meter.
Di sebelah barisan sudah siap penyemprot portable yang terisi penuh disinfektan. Begitu ada komando “berangkat” sekitar pukul 06.00 WIB, maka para personel ini langsung menggendong penyemprot portable sembari memasuki mobil masing-masing.
Mereka lantas bergerak menyebar ke hampir seluruh wilayah di Kota Surabaya. Sasaran utama adalah sekolah-sekolah dan fasilitas umum.
Jalan-jalan pun tak luput dari semprotan mobil dinas pemadam kebakaran. Bahkan, “pasukan drone” juga dikerahkan untuk melakukan penyemprotan ke kampung-kampung dan jalanan Surabaya.
“Penyemprotan cairan disinfektan dilakukan massal ke permukiman warga dan fasilitas publik. Kami juga bagikan cairan disinfektan agar warga bisa ikut melakukan disinfeksi mandiri di lingkungannya,” kata Risma.
Baca Juga: Pemkot Surabaya Gratiskan Pemeriksaan Virus Corona
Berita Terkait
-
Di Tengah Pandemi Covid-19, Begini Cara Pemasaran Properti Menurut Pakar
-
Komnas HAM Minta Rencana Pengesahan RKUHP di Tengah Pandemi Corona Ditunda
-
Jejak 'Maling Berandal' Bobol Sekolah, Tulis Kata-kata Kotor di Papan Tulis
-
Catat, 5 Langkah Cegah Virus Corona Covid-19 untuk Penderita Diabetes
-
Terhalang Wabah Corona, Riza Patria Belum Bisa Dilantik Jadi Wagub DKI
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre
-
Saksi Ahli Pidana Kubu Nadiem Beberkan Empat Syarat Penetapan Tersangka