Suara.com - Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan sekaligus Ketua Aliansi Telemedis Indonesia, Bambang Wibowo, menjelaskan tindakan-tindakan yang digunakan di rumah sakit terkait penggunaan masker N-95.
Pasalnya, kata Bambang, kegunaan masker N-95 mampu mencegah transmisi airborne dan memicu terjadinya aerosol atau tetesan padat dan cair di udara.
"Perlu diketahui, tindakan-tindakan apa saja di rumah sakit yang memerlukan masker N95 ? Masker N95 ini mampu mencegah transmisi airborne (udara) dan bisa terjadi pada tindakan-tindakan yang memicu terjadinya aerosol (tetesan padat dan cair di udara) seperti pada intubasi trakea, pada ventilasi non invasif, pada trakeostomi, pada spesifikasi jantung-paru, pada ventilasi manual sebelum intubasi, nebulasi dan bronkoskopi," ujar Bambang dalam konferensi pers di BNPB, Kamis (9/4/2020).
Tak hanya itu, masker N95 kata Bambang perlu digunakan untuk para dokter spesialis seperti dokter gigi, dokter THT, dokter mata.
Bambang menuturkan para tenaga kesehatan yang melakukan pengambilan swab (tes virus corona melalui lendir tenggorokan) juga wajib menggunakan masker N95.
Penggunaan masker N95 kepada tenaga medis juga sesuai rekomendasi dari organisasi kesehatan dunia (WHO).
"WHO merekomendasikan untuk tenaga kesehatan menggunakan masker bedah. Tetapi pada kasus-kasus tertentu tindakan-tindakan tertentu seperti yang saya sebutkan tadi, menganjurkan dan merekomendasikan untuk menggunakan masker N95," ucap dia.
Lebih lanjut, Bambang menuturkan, kegunaan masker N95 efektif untuk menyaring hampir 95 persen partikel yang lebih kecil dari 0,3 mikron melalui airborne.
"Tapi untuk N95 ini mampu menyaring hampir 95 persen partikel yang lebih kecil dari 0,3 mikron dan dapat menurunkan paparan terhadap kontaminasi melalui airborn," tutur dia.
Baca Juga: Peneliti Temukan Cara Mencuci Masker N95 Agar Bisa Dipakai Lagi
Karena itu kata Bambang, penggunaan masker medis bedah dan masker N95 diperuntukkan kepada tenaga medis.
Sementara kata dia, masyarakat dianjurkan lebih baik menggunakan masker kain.
"Masker N95 dan masker bedah untuk masker kain tidak dianjurkan untuk petugas kesehatan. Tetapi untuk masyarakat ini bisa digunakan, karena akan lebih baik menggunakan masker kain daripada tidak menggunakan sama sekali," katanya.
Berita Terkait
-
Usai dari Istana, Presiden Jokowi Bagikan Paket Sembako ke Ojol
-
Seperti Tidur, Lelaki Paruh Baya Terkapar di Jalanan Bikin Geger Warga
-
OTG Virus Corona adalah Pembunuh Potensial
-
Ketua DPRD Tak Dikabari Anies soal Dana Corona Rp 3 T: Gimana Mau Disetujui
-
Sepi Tamu Akibat Corona, Marsono Rugi Rp15 Juta Hingga Terancam Nganggur
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada
-
Yakin Ganti Kapolri Cukup? KontraS Sebut Masalah Polri Jauh Lebih Dalam dari Sekadar Pimpinan
-
Komisi III soal Isu Calon Kapolri: Wakapolri atau Suyudi, Kami...
-
Tiga Mahasiswa Masih Hilang Sejak Unjuk Rasa Akhir Agustus, KontraS: Diduga Penghilangan Paksa
-
Pakar Ingatkan Tim Reformasi Polri Jangan Cuma Jadi 'Angin Surga' Copot Kapolri