Suara.com - Penyu belimbing langka dalam jumlah besar muncul di pantai Thailand, setelah wabah virus Corona atau Covid-19 menerpa negara Asia Tenggara tersebut.
Dilansir The Guardian, Senin (20/4/2020), kehadiran penyu langka dalam jumlah besar di pantai Thailand itu menjadi yang pertama dalam dua dasawarsa terakhir.
Pihak berwenang sebelumnya menemukan 11 sarang penyu belimbing pada November tahun lalu. Hal itu sebagaimana diungkapkan direktur Pusat Biologi Laut Phuket Kongkiat Kittiwatanawong.
Pada Maret tahun ini, atau ketika pandemi virus Corona mulai mewabah secara global, staf di taman nasional di provinsi selatan Phanga Nga, menemukan 84 tukik.
Penyu-penyu itu berhasil menetas setelah petugas memonitor sarang-sarang mereka selama hampir dua bulan.
"Ini adalah pertanda yang sangat baik bagi kami karena banyak area untuk pemijahan telah dihancurkan oleh manusia," ujar Kongkiat dilansir The Guardian, Senin (20/4/2020).
"Tidak ada sarang yang ditemukan selama lima tahun sebelumnya," tambahnya.
Penyu belimbing merupakan penyu terbesar di dunia. Mereka terancam punah di Thailand lantaran pantai-pantai tempat penyu bertelur dipadati oleh wisatawan.
Kini, Pandemi virus Corona membuat pantai-pantai di Negeri Gajah Putih itu sepi. Krisis kesehatan global secara tak langsung menciptakan lingkungan yang mendukung penyu-penyu untuk menetaskan telurnya.
Baca Juga: Ayah Tembak Mati Anak Kandungnya, Pelaku: Saya Kira Dia Burung
"Jika kita dibandingkan dengan tahun sebelumnya, kita tidak memiliki banyak pemijahan ini, karena kura-kura memiliki risiko tinggi terbunuh oleh alat tangkap dan kehadiran manusia mengganggu pantai," tandas Kongkiat.
Berita Terkait
-
Stadion SEA Games 2025 di Thailand Terendam Banjir, Bagaimana Nasib Timnas Indonesia?
-
Operasi Senyap PSSI, Indra Sjafri Minta Federasi Mata-matai Dua Negara Kuat di SEA Games 2025
-
Thailand Dilanda Banjir, 10 Cabor Ini Dipindah Lokasi ke Bangkok
-
Kamboja Dikabarkan Mundur dari 8 Cabor SEA Games 2025, Judo hingga Sepak Bola
-
Timnas Indonesia U-22 Target Cuma Perak, Takut Sama Ambisi Tuan Rumah Thailand?
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Antrean Bansos Mengular, Gus Ipul 'Semprot' PT Pos: Lansia-Disabilitas Jangan Ikut Berdesakan
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak