Suara.com - Keputusan Menteri Kesehatan memberikan rekomendasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo untuk penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) resmi disampaikan Selasa (28/4/2020).
Melalui Surat keputusan nomor HK.01.07/Menkes/279/2020 maka usulan kedua Pemprov Gorontalo telah dikabulkan, saat ini tinggal menunggu penerapan di lapangan.
Seperti dilanisr Gopos.id-jaringan Suara.com, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengemukakan ada dua poin penting yang ditekankan oleh pemprov untuk menerapkan PSBB tersebut, yakni menutup seluruh akses masuk dari dan ke Gorontalo serta menjaga stabilitas pangan.
“Besok kita akan rapat forkopimda dengan melibatkan seluruh Bupati/Wali Kota se Gorontalo untuk membahas ini. Intinya bahwa penegasan saya semua kendaraan yang masuk dari dan ke Gorontalo itu ditutup semua. Sehingga tidak ada yang membawa kasus baru dari luar Gorontalo. Kecuali mobil yang mengangkut logistik. Itu kami izinkan,” ucap Rusli Habibie saat konfrensi pers, Selasa (28/4/2020) malam.
Tak hanya kendaraan yang dilarang keluar masuk Gorontalo, Rusli juga meminta agar tidak ada bahan pangan yang dijual ke luar daerah.
“Kemudian saya sudah menginstruksikan kepada OPD saya agar tidak menjual bahan pokok atau pangan hasil Gorontalo ke luar daerah. Seperti beras, sayur, gula, minyak kelapa hingga ikan. Itu jangan dijual dulu ke luar daerah."
Selain itu, warga pemprov juga akan mengaktifkan jam malam. Sehingga untuk masyarakat yang berkegiatan di luar rumah hanya diizinkan sampai pukul 17.00 WITA. Setelah itu, tak ada lagi aktivitas di luar rumah.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis