Suara.com - Yaman, sebagai negara di Asia Selatan yang memiliki kasus positif covid-19 paling sedikit, mendatangkan kabar yang kurang baik.
Dilansir dari Reuters, Yaman untuk kali pertamanya mengabarkan adanya kasus kematian akibat infeksi virus corona pada Rabu (29/04). Totalnya ada dua kasus kematian akibat virus corona.
Seorang pejabat di pelabuhan selatan Aden mengatakan jumlah kasus sangat mungkin meningkat dalam beberapa hari mendatang.
PBB mengatakan pihaknya khawatir virus corona baru akan menyebar tanpa terdeteksi di Yaman setelah mengumumkan kasus covid-19 pertamanya di provinsi Hadhramout selatan pada 10 April.
Menteri kesehatan pemerintah yang didukung Saudi mengatakan kepada Yemen TV pada Rabu malam, lima kasus covid-19 dengan dua kematian dilaporkan di Aden.
Gejala yang timbul sama seperti demam berdarah, membuatnya sulit untuk mendeteksi infeksi virus corona.
"Kita semua telah menunggu saat ini dan bersiap untuk itu terlepas dari kemampuan (kesehatan) kita yang langka," kata seorang pejabat di Dewan Transisi Selatan (STC) separatis.
"Ya ini adalah satu lagi penderitaan bagi kami, tetapi kami harus tegas, tenang dan sabar. Sangat mungkin jumlahnya akan meningkat dalam beberapa hari mendatang," kata Abdul Nasser al-Wali.
Pihak berwenang mengatakan kepada Reuters bahwa mereka tidak dapat melacak "pasien nol" yang terinfeksi covid-19 di Yaman. Langkah tersebut menjadi penting dalam melacak orang yang berpotensi terkena infeksi.
Baca Juga: Ratusan Warga Pendeglang Terjangkit Demam Berdarah saat Wabah Virus Corona
Menurut data yang dikeluarkan Worldometer, untuk pasien yang sembuh dari covid-19 baru satu orang dan menjalani perawatan sebanyak 3 pasien.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra