Suara.com - Ibukota Yaman, Sanaa, yang kini diduduki milisi pemberontak Houthi, telah mencatatkan kasus pertama infeksi virus Corona.
Kabar itu dikonfirmasi pihak berwenang di Yaman Utara, yang dikuasai milisi Houthi, sebagaimana dilansir dari Aljazeera, Rabu (6/5/2020).
Dalam laporan tersebut, korban pertama virus Corona di ibukota Sanaa merupakan warga negara Somalia. Dia ditemukan tewas di sebuah hotel.
"Kami menerima laporan tentang situasi di sebuah hotel [di ibu kota Sanaa] pada hari Minggu," kata menteri kesehatan Houthi Taha al-Mutawakkil kepada Al Masirah TV.
"Dan tim investigasi epidemiologi langsung pergi ke sana, tempat orang yang terkena dampak meninggal," tambahnya.
Warga Somalia yang meninggal dunia disebut memiliki komplikasi penyakit hati dan ginjal. Taha al-Mutawakkil menambahkan bahwa hasil tes menunjukan pria tersebut positif Covid-19.
Secara keseluruhan, Yaman telah mencatatkan 21 kasus infeksi Covid-19, termasuk tiga kematian sejak melaporkan kasus pertama pada 10 April lalu.
Sebelum terdampak pandemi Covid-19, Yaman telah bergulat dengan krisis kemanusiaan lantaran perang antara koalisi yang dipimpin Arab Saudi dengan gerakan Houthi.
Situasi itu membuat Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) khawtir penyebaran wabah virus Corona tak bisa terdeteksi lantaran kurangnya fasilitas pengujian sampel, dan peralatan yang memadai bagi tim medis.
Baca Juga: Disertai Identitas, Begini Cara Registrasi Kartu SIM Card Baru
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Prabowo Blusukan ke Monas, Cek Persiapan HUT ke-80 TNI
-
Gedung Ponpes Al-Khoziny Ambruk Tewaskan 13 Orang, FKBI Desak Investigasi dan Soroti Kelalaian Fatal
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial