Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah memulai membagikan Bantuan Sosial (Bansos) tahap kedua pada hari ini, Kamis (14/5/2020). Di hari pertama pembagiannya, ada 60 ribu paket yang dibagikan.
Kepala Divisi Perkulakan Retail Distribusi PD Pasar Jaya, Edison Sembiring mengatakan distribusi Bansos itu dilakukan secara bertahap. Nantinya Kepala Keluarga (KK) penerima akan dikirim paket oleh pihak Dinas Sosial dan aparat setempat.
"Sekitar 60 ribu paket di hari pertama," ujar Edison saat dikonfirmasi," Kamis (14/5/2020).
Ia menyebut distribusi Bansos sudah dilakukan sejak pukul 10.00 WIB pagi. KK penerima diharap menunggu di rumahnya diberikan secara bergantian demi menghindari penularan virus corona Covid-19.
"Sudah mulai dari sekitar jam10 pagi tadi," pungkasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah merampungkan pendataan penerima Bantuan Sosial (Bansos) tahap dua. Nantinya para penerima ini tidak hanya disalurkan bantuan dari Pemprov, tapi juga dari Pemerintah Pusat.
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Ahmad Riza Patria mengatakan total penerimanya berjumlah 2,153.196 Kepala Keluarga (KK). Data ini sudah disampaikan kepada Kementerian Sosial.
Jumlah penerima ini bertambah hampir dua kali lipat dari sebelumnya karena ada pengajuan dari berbagai pihak. Saat tahap satu, total penerimanya adalah 1,2 juta KK
"Sehingga data awal tadi ditambah data tambahan dan ditambah data usulan RT RW berjumlah kurang lebih 2.153.196 KK," ujar Riza saat dikonfirmasi, Rabu (13/5/2020)
Baca Juga: Rekonstruksi Kasus Mayat Pria-Wanita Bugil di Atas Sajadah Digelar Hari Ini
Berita Terkait
-
Razia PSBB di Tanah Abang, Puluhan Warga Disuruh Push-up hingga Sapu Jalan
-
Satu Jamaah Positif Corona, Masjid di Joyotakan Solo Nekat Gelar Tarawih
-
Jokowi Minta Rakyat Tenang Hadapi Corona: Kepanikan Adalah Separuh Penyakit
-
Pandemi Covid-19, Penjualan Mobil Listrik di Eropa Meningkat
-
PPP Minta Keputusan Usia di Bawah 45 Tahun Boleh Kerja Ditinjau Lagi
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai