Suara.com - Masyarakat Thailand kompak menyambangi beberapa pusat perbelanjaan yang kembali dibuka pada Minggu (17/5) lalu. Akibatnya, antrean mengular muncul di sebagian mal terutama di pusat kota Bangkok.
Menyadur Channel News Asia, warga terlihat memadati sejumlah mal seperti Siam Paragon Bangkok dan Central World Bangkok.
Sebelum masuk, para pengunjung disebutkan wajib melewati pos pemeriksaan suhu dan spot desinfeksi, hingga penggunaan masker.
Berdasarkan foto yang beredar, puluhan pengunjung terlihat berbaris di depan pintu masuk Siam Paragon Bangkok yang dijaga oleh petugas keamanan. Saat berbaris, orang-orang dipastikan harus menjaga jarak antara satu dengan lainnya.
Seorang pengunjung mal Taewich Penpattkul, mengatakan dirinya tidak terlalu khawatir soal Covid-19, berkaca pada rendahnya angka sebaran virus corona di Thailand.
"Secara mental, saya merasa lebih baik karena semua mal sekarang dibuka," ujar Penpattkul kepada AFP.
Sebagai langkah mencegah lonjakan, pemerintah Thailand disebutkan akan mendesak para pelaku bisnis dan pengunjung mal untuk melakukan check-in di platform digital yang akan memantau kemungkinan sebaran virus di dalam mal.
"Kami harus menunggu hingga beberapa minggu untuk melihat apakah ini ide yang bagus, dan apakah mereka (pemerintah) masih bisa mengontrol Covid-19," kata seorang pengamat, Jason Noel.
Pembukaan kembali pusat perbelanjaan dilakukan setelah kasus infeksi virus corona di Thailand mengalami penurunan. Hingga Minggu (17/5), ada tiga kasus baru yang dilaporkan.
Baca Juga: Kabar Duka, Pimpinan Ponpes Gontor KH Syamsul Hadi Abdan Meninggal
Kendati demikian, pengunjung mal diwajibkan mematuhi peraturan yang ada dan menjaga jarak sosial. Sementara, bioskop masih ditutup dan penjualan alkohol di restoran masih dilarang.
Pusat perbelanjaan bersamaan dengan ruang publik lain seperti stadion, pusat kebugaraan dan taman, telah ditutup sementara sejak pertengahan Maret guna memutus rantai Covid-19.
Sementara, pemerintah Thailand pad Sabtu (16/5) lalu, memperpanjang larangan masuk untuk penerbangan internasional hingga 30 Juni.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pulihkan Nama Baik, Presiden Prabowo Beri Rehabilitasi Dua Guru Korban Kriminalisasi Asal Luwu Utara
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog