Suara.com - Beberapa waktu belakangan, linimasa Twitter diramaikan dengan tagar #IndonesiaTerserah. Saking viral di media sosial. tagar tersebut bahkan sampai mendapat sorotan media asing.
Kantor berita yang berbasis di Londong, Inggris, Reuters mengritisi #IndonesiaTerserah dalam sebuah artikel yang diterbitkan pada Sanin (18/5/2020).
Artikel tersebut berjudul "#IndonesiaWhatever: Indonesians vent online over virus response".
Di dalamnya, disebutkan bahwa #IndonesiaTerserah merupakan wujud kritik dari rakyat kepada pemerintah dalam penanggulangan virus corona.
Tagar itu diklaim bergema tak lepas dari unggahan dokter sekaligus influencer, Dokter Tirta Mandira Hudhi di media sosial.
Dokter Tirta disebut melampiaskan kekeselannya terkait pelongaran larangan penerbangan yang mengakibatkan antrean panjang penumpang di Bandara Soekarno Hatta, Kamis (14/5).
"Di akun Instagramnya, Dokter Tirta memposting foto seseorang yang memakai alat pelindung diri sambil memegang tulisan "Indonesia? Terserah! Suka-suka kalian saja"," tulis Reuters seperti dialihbahasan Suara.com, Selasa (19/5).
Sejak saat itu, dikatakan bahwa #IndonesiaTerserah ramai digaungkan warganet.
Respons Jubir soal Pelonggaran PSBB
Baca Juga: Jika Corona Berakhir, Indro Warkop Mau Nyekar ke Makam Dono dan Kasino
Selanjutnya, Reuters menampilkan pernyataan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengenai pelonggaran kebijakan jaga jarak sosial.
Kepada Reuters, Acmad Yurianto membantah adanya pelonggaran tersebut. Meski demikian, ia membenarkan adanya revisi pembatasan perjalanan.
Hingga kekinian, Indonesia dikatakan sebagai negara dengan angka kematian tertinggi akibat Covid-19 di Asia Timur dan luar China.
Namun dianggap lebih lambat dari negara tetangga untuk memberlakukan pembatasan demi memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Bahkan RI disebut, sudah membahas mengenai kemungkinan pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di tengan pandemi sehingga menuai kritik tajam dari sejumlah kalangan.
Reuters juga mencatatkan bahwa, kasus virus corona di Indonesia telah menewaskan 1.191 orang Totalnya kini melampaui 18 ribu karena ada ratusan kasus virus corona baru setiap harinya.
Berita Terkait
-
Viral Supercar Dijadikan Armada untuk Angkut Perabotan Rumah, Gokil!
-
Anak Penjual Gorengan Dibully, Ajudan Prabowo Emosi dan 4 Berita Viral Lain
-
Vidcall dengan Bocah Penjual Jalangkote yang Dibully, Dedi Mulyadi Menangis
-
Ramai Pemudik Tiba di Pelabuhan, Warganet: Pembatasan Sosial Bohong Besar
-
Aksi Ajudan Pribadi Prabowo Bela Bocah Korban Bully, sampai Beri Beasiswa!
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Hujan Hingga Malam Hari
-
Kemenko PMK Kembangkan Sistem Berbasis AI untuk Pantau Layanan Anak Usia Dini
-
Revisi UU Penyiaran Disorot, Ahli: Era Digital Butuh Regulasi Waras dan KPI yang Kuat!
-
Diduga Lakukan Penggelapan Mobil Inventaris Kantor, Eks CEO dan Direktur Perusahaan Dipolisikan
-
Amerika Serikat dan Venezuela Memanas: Kapal Induk Dikerahkan ke Laut Karibia, Ini 5 Faktanya
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum