Suara.com - Jurnalis senior Farid Gaban disomasi oleh Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Muannas Alaidid akibat kritiknya terhadap Menteri Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki.
Farid mengkritik soal kerjasama antara sebuah platform toko online dengan kementrian yang dibawahi Teten.
Dari keterangan yang ditulis Farid di Facebook (25/5/2020), Ia mempertanyakan mengapa Menteri Teten menggaet sebuah platform toko online untuk membentuk program KUKM Hub.
"Mengapa Kementerian tidak mengembangkan toko online sendiri? Apakah tidak punya biaya? Bukankah membuat aplikasi toko online itu sangat mudah dan murah, bahkan bisa gratis menggunakan platform open source?" tulis Farid.
Farid menunjukkan bahwa Kementerian telah memiliki Gedung Smesco yang berfungsi sebagai ruang pameran dan pasar produk UMKM. Ia menyarankan agar Kementerian KUKM sebaiknya memaksimalkan fungsi gedung itu ke level digital ketimbang menggaet bekerja sama dengan swasta.
Menurut Farid, keterlibatan modal asing dalam toko-toko online hampir tidak ada manfaatnya dalam pengembangan UKM lokal.
"Jadi, toko-toko online swasta unicorn itu hampir tidak ada manfaatnya dalam pengembangan UKM lokal. Sebaliknya, dalam praktek justru membahayakan kondisi ekonomi negeri kita, serta menciptakan ketergantunan negeri kita atas barang impor," lanjut Farid.
Terkait kritik ini, Politisi PSI Muannas Alaidid mengajukan somasi kepada Farid Gaban. Menurut Muannas, tulisan Farid Gaban itu bukan merupakan kritik melainkan sebuah tuduhan kepada Teten Masduki.
"Jadi jelas ya, setelah saya seharian beradu argumen dengan Mas @faridgaban beberapa hari lalu, ternyata semakin menguatkan kita bahwa itu bukan "KRITIK" tapi itu "TUDUHAN" murni. Lagipula, Farid Gaban kan jurnalis senior. Sudah sepantasnya bertanggung jawab ats segala ucapnya," terang Muannas (25/5/2020).
Baca Juga: Heboh Pesan Aurel Hermansyah Tak Dibalas Krisdayanti, Raul Lemos Bereaksi
Menanggapi somasi yang dilayangkan Muannas, Farid Gaban pun mengaku siap menghadapi proses hukumnya.
"Akan halnya somasi Muannas Alaidid, saya berharap dia mengurungkan niat mempolisikan saya. Bagaimanapun, itu terserah dia. Jika berlanjut, saya siap menyambut Pak Polisi yang datang mengetuk rumah saya," tutup Farid dalam keterangannya.
Berita Terkait
-
Said Didu Minta Diperiksa di Rumah, Muannas Alaidid: Jelas Dia Kebingungan
-
Rocky Gerung Mau Kuliahi Lawyer Luhut di Sidang, Muannas: Ini Bukan ILC
-
YouTuber Prank Ferdian Paleka Ditangkap, Advokat: Milikilah Rasa Bersalah
-
KKJ Desak Polda Kalsel Bebaskan Eks Pemred Banjarhits
-
Puluhan Pemilik Akun Penghina Almarhumah Ibunda Presiden Jokowi Dipolisikan
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Drama Baru Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Cs Gandeng 4 Ahli, Siapa Saja Mereka?
-
MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Bagaimana Ketua KPK? Ini Penjelasan KPK!
-
Pertikaian Berdarah Gegerkan Condet, Satu Tewas Ditusuk di Leher
-
DPR Kejar Target Sahkan RKUHAP Hari Ini, Koalisi Sipil Laporkan 11 Anggota Dewan ke MKD
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, Menteri PPPA: Usut Tuntas!
-
Klarifikasi: DPR dan Persagi Sepakat Soal Tenaga Ahli Gizi di Program MBG Pasca 'Salah Ucap'
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara