Suara.com - Aparat gabungan membongkar bangunan musala di Dusun Salekoa, Desa Pallantikang, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan. Sebab, musala tersebut dibangun dengan arah kiblat menghadap ke utara.
Seharusnya, kiblat yang dijadikan arah untuk umat Muslim beribadah menghadap ke arah barat. Namun, musala milik warga bernama Sukriadi itu justru dibangun menghadap ke arah utara.
"Kemarin (Rabu) sekitar pukul 10.30 WITA dilakukan penertiban arah kiblat musala milik Sukriadi," kata Kasar Binmas Polres Jeneponto AKP Syahrul dikutip dari Terkini.id -- jaringan Suara.com, Kamis (11/6/2020).
Pembongkaran musala dilakukan sesuai hasil pengukuran arah kiblat yang dilakukan pihak Kementerian Agama Jeneponto. Dari hasil penentuan arah kiblat, ada perbedaan arah kiblat 102 derajat dari arah kiblat musala.
"Hasil pengukuran dilaporkan ke Bupati Jeneponto Iksan Iskandar, Bupati menginstruksikan untuk melakukan penertibn arah kiblat," ungkapnya.
Instruksi dari Bupati Jeneponto itu langsung ditindaklanjuti oleh Tripika Kecamatan Bangkala. Selanjutnya, petugas melakukan komunikasi dengan pemilik musala untuk melakukan penertiban.
Pemilik musala akhirnya sepakat untuk merobohkan bangunan untuk imam berukuran 1x1 meter yang arahnya menghadap ke utara. Kemudian, Sukriadi berencana kembali membangun tempat imam sesuai dengan arah kiblat yang telah ditetapkan berdasarkan perhitungan Kemenag Jeneponto, tokoh agama dan KUA Bangkala.
Proses pembongkaran tempat imam mendapatkan pengawalan ketat dari aparat gabungan mulai dari Satpol PP, kepolisian, ormas, hingga unsur Tripika Kecamatan Bangkala.
Baca Juga: Debat Luhut vs Rizal Ramli, Mardani: Jangan Saling Hujat Seperti Anak Kecil
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka