Suara.com - Jumlah kasus positif virus corona di Amerika Serikat telah menembus angka 2 juta, menurut data yang dihimpun Universitas Johns Hopkins.
Hal ini menjadikan AS sebagai negara dengan kasus Covid-19 tertinggi di dunia, hampir tiga kali lipat dari Brasil yang menempati peringkat dua dengan 772.416 per Kamis (11/06) siang WIB.
AS juga meraih predikat sebagai negara yang paling banyak melakukan tes, yaitu sekitar 500.000 tes setiap hari. Itu pula yang menjadi salah satu alasan mengapa AS mencatat sekitar 20.000 per hari.
Soal angka kematian, AS pun menempati urutan pertama di dunia.
Dari 416.201 orang yang meninggal akibat virus corona di seantero jagat, 112.924 di antaranya berada di AS. Inggris, yang berada di bawah AS, mencatat 41.213 orang tutup usia akibat Covid-19. Adapun Brasil melaporkan 39.680 kematian. Bagaimanapun, setiap negara mencatat kematian Covid-19 dengan cara berbeda.
Peningkatan kasus di 20 negara bagian
Meskipun kasus harian menurun tajam di beberapa wilayah di AS, peningkatan kasus justru berlangsung di 20 negara bagian.
Data harian New York Times menunjukkan kasus harian selama dua pekan terakhir meningkat di:
California; Texas; Florida; North Carolina; Arizona; Tennessee; Washington; South Carolina; Missouri; Utah; Kentucky; Arkansas; Nevada; New Mexico; Oregon; Idaho; Vermont; Hawaii; Alaska; dan Montana.
Baca Juga: Semakin Banyak, Kematian karena Covid-19 di Amerika Selatan Tembus 70 Ribu
New York Times menyebut peningkatan ini "sebagian karena beberapa [negara bagian] baru-baru ini memperkuat kapasitas pengujian".
Kampanye Trump pekan depan
Di tengah peningkatan kasus di sejumlah negara bagian, Presiden Donald Trump menyatakan dirinya akan mulai berkampanye untuk pemilihan presiden, pekan depan.
Pawai pertamanya dijadwalkan berlangsung di Oklahoma, pada Jumat (12/06).
"Kami akan memulai pawai. Kami meyakini [pawai] yang pertama mungkin di Tulsa, Oklahoma. Acaranya akan besar," katanya.
Trump berjuang agar terpilih untuk kedua kalinya sebagai presiden, namun angka pada jajak pendapat sementara memperlihatkan dirinya tertinggal dari kandidat Partai Demokrat, Joe Biden.
Berita Terkait
-
Federasi Sepak Bola AS Izinkan Pemain Berlutut Saat Dengar Lagu Kebangsaan
-
AS Diminta Jangan Ikut Campur Masalah Korut-Korsel
-
Tolak Rasisme, FIFA 20 dan Gears 5 Hadirkan Fitur Ini
-
Demo Anti-Rasis, Patung Christopher Columbus Dibuang ke Danau di Virginia
-
Dwayne Johnson Ditantang Petarung UFC, Rossi Selangkah Lagi ke Yamaha SRT
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Hasil 'Jatah Preman' Rp2,25 M, Gubernur Riau Palak Anak Buah buat Pelesiran ke London hingga Brasil
-
Hari Ini Bergerak Geruduk DPR, Demo Buruh KASBI Bakal Dijaga Ketat 1.464 Aparat
-
5 Fakta PNS Probolinggo Memperkosa Keponakan Hingga Korban Depresi
-
Inovasi AI yang Mendorong Kualitas Riset dan Akademik Indonesia
-
Terseret Kasus Ekspor CPO, Dua Raksasa Sawit Bayar Uang Pengganti Triliunan dengan Cara Dicicil!
-
MBG ala Jusuf Hamka, Makan Gratis yang Bikin Anak-Anak SD Tambora Senyum Ceria
-
Gubernur Riau Diduga Pakai Uang Pemerasan untuk Jalan-Jalan ke Inggris dan Brasil
-
KPK Lamban Ungkap Tersangka Korupsi Gubernur Riau, Apa Alasannya?
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara