News / Internasional
Minggu, 14 Juni 2020 | 19:19 WIB
JK Rowling. (Facebook/JK Rowling)

"Saya menyebut hal-hal ini sekarang bukan sebagai upaya mendapatkan simpati, namun karena solidaritas dengan banyaknya perempuan yang memiliki sejarah seperti saya, yang telah dicerca sebagai kolot karena memiliki kepedulian akan ruang seks (jenis kelamin) tunggal," cuitnya.

Load More