Suara.com - Seorang pengguna kereta rel listrik alias KRL mengalami kejadian yang mungkin tak akan dilupakan seumur hidupnya. Ia terkunci di salah satu gerbong KRL lantaran tertidur saking pulasnya.
Abdul membagikan pengalamannya ketiduran di KRL sampai tak menyadari bahwa semua orang telah turun dan gerbong sudah terkunci.
Kejadian ini ia alami pada hari Sabtu (20/6/2020) malam. Abdul yang tak melihat satu orang pun di dalam gerbong lantas mencari pertolongan dengan menulis pesan ke akun Twitter Commuter Line.
"Min, tolong saya kekunci di gerbong di Stasiun Bekasi," tulis Abdul lewat Twitter-nya.
Selain itu, Abdul juga menelepon call center namun tak ada yang mengangkat. Ia juga memencet bel darurat namun ternyata masinis juga tidak ada di tempat.
Selang beberapa menit kemudian, petugas pun membukakan pintu gerbong dan menanyakan kepada Abdur mengapa dirinya tak keluar saat penumpang lain juga keluar. Jawaban Abdul tak berubah, dia benar-benar ketiduran di dalam kereta.
"Abis dengerin lagu Why Try by Ariana Grande di-repeat terus ditambah AC KRL yang adem banget. Maaf ya sudah bikin repot petugas. Lagian kenapa enggak ada yang bangunin saya," tulis Abdul.
Ia mengaku malu begitu berhasil keluar dari gerbong dan melihat 10 orang petugas melihatnya sambil tertawa.
Seingat Abdul, sebelum dirinya tertidur ia menyadari masih ada 1-2 penumpang yang bersamanya menuju Stasiun Bekasi. Namun, begitu dia bangun, suasana gerbong sudah sepi dan tertutup.
Baca Juga: Efek Ketiduran saat Pakai Sheet Mask, Maskernya Jadi Kayak Topeng Alien
Beruntung dirinya masih bisa dikeluarkan dan pulang selamat ke rumahnya.
"Terakhir gua mau bilang terimakasih @CommuterLine udah bikin nyaman penumpangnya saking nyamannya sampe ketiduran, dan ternyata bukan cuma saya aja yg begini wkwk. Untuk kedepannya semoga dilakukan pengecekan menyeluruh dari ujung ke ujung ya. Terima kasih," pungkas Abdul.
Berita Terkait
-
Cegah Terpapar Covid-19, Dokter Sarankan Warga Jangan Teleponan di KRL
-
Ungkap Bahaya Droplet Penumpang, dr Edward: Pacaran Pakai Kode Mata Saja
-
Petugas KRL Commuter Gendong Difabel, Netizen Tak Kuat Tahan Tangis
-
Droplet Bertahan 15 Menit, Jangan Bicara saat Naik Transportasi Umum
-
Gendong Penumpang Disabilitas Turun dari Kereta, Aksi Petugas KRL Viral
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Skandal Jet Pribadi Pimpinan KPU RI, KPK: Kami Siap Pelajari Putusan DKPP
-
Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97, Fadli Zon ke Generasi Muda: Kalian Penentu Sejarah
-
Skandal Makan Bergizi Gratis? BGN Stop Operasi Ratusan Dapur, Unggah Foto dan Video Jadi Wajib!
-
Tragis! Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung, Sempat Terserempet Motor
-
Ciliwung Meluap usai Hujan Deras, 20 RT di Jakarta Terendam Banjir
-
Karen Agustiawan Sebut Pemerintah Lempar Tanggung Jawab ke Pertamina soal Sewa Tangki BBM
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Hujan Hingga Malam Hari
-
Kemenko PMK Kembangkan Sistem Berbasis AI untuk Pantau Layanan Anak Usia Dini
-
Revisi UU Penyiaran Disorot, Ahli: Era Digital Butuh Regulasi Waras dan KPI yang Kuat!
-
Diduga Lakukan Penggelapan Mobil Inventaris Kantor, Eks CEO dan Direktur Perusahaan Dipolisikan