Suara.com - Ketua GNPF Ulama Yusuf Martak turut hadir dalam aksi bertajuk "Aksi Selamatkan NKRI & Pancasila Dari Komunisme" di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (24/6/2020). Bersama Persaudaraan Alumni (PA) 212 dan ormas lainnya, mereka menuntut RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) ditarik dari Prolegnas.
Yusuf Martak yang berada di mobil komando mengimbau massa aksi tetap mengedepankan protokol kesehatan dalam aksi kali ini. Dia meminta kepada seluruh massa aksi untuk tetap menggunakan masker sebagai bagian dari upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di tanah air.
"Masker jangan ditanggalkan, jangan dibuka," kata Yusuf Martak dari atas mobil komando.
Meski sebagian besar peserta aksi menggunakan masker, namun ada beberapa orang yang abai akan protokol kesehatan tersebut.
Untuk itu, Yusuf Martak mengingatkan pada seluruh peserta aksi agar mengutamakan kesehatannya masing-masing.
Yusuf menginginkan massa yang ikut aksi nantinya bisa pulang ke rumah masing-masing dalam keadaan sehat.
"Ini demi kesehatan masing-masing, pribadi anda dan kesehatan keluarga karena nantinya semua yang hadir di sini akan kembali ke rumahnya masing-masing," kata dia.
Berita Terkait
-
Massa PA 212 Demo di Gedung DPR, Pengalihan Arus Lalin Bersifat Situasional
-
Kasus Corona di Indonesia Tertinggi di Asia Tenggara, Begini Kata DPR
-
DPR Soroti Buruknya Komunikasi PLN dengan Pelanggan
-
Pimpinan DPR Sarankan Pembukaan Sekolah Ditunda
-
Timwas Covid-19 DPR Minta Kemenkes Siapkan New Normal dengan Matang
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Anak Pengusaha Didakwa Korupsi Rp 3 Triliun dalam Skema Perdagangan Minyak Mentah
-
Bertemu Ahmad Sahroni di Plaza Senayan, Waketum PSI Bro Ron: Beliau Dewan Penasihat
-
5 Fakta Kunci Geger Kepsek SMAN 1 Cimarga Tampar Siswa Merokok di Sekolah Berujung Laporan Polisi
-
Mau Terbitkan Obligasi untuk Cari Pemasukan Tambahan, Pemprov DKI Tunggu Restu Pusat
-
Viral Tampar Siswa Merokok di Sekolah, Kepsek SMAN 1 Cimarga Disebut Telah Dinonaktifkan
-
Ahmad Sahroni Akhirnya Muncul Lagi dan Kini Bertemu Bro Ron, Ada Isyarat Kejutan: Bakal Gabung PSI?
-
Heboh Siswa Curhat Dianiaya karena Merokok, Publik Dukung Kepsek SMAN 1 Cimarga: Gen Z Meresahkan!
-
Fakta-fakta Sidang Anak Riza Chalid, Disebut Pakai Uang Korupsi Pertamina Rp176 M Buat Main Golf
-
Gubernur Bobby Dorong Sinergi Pemerintah dan Dunia Usah, Targetkan Ekonomi Sumut 7,2 Persen
-
Jaksa Ungkap Anak Riza Chalid Foya-foya Rp176 M Uang Sewa BBM Pertamina Buat Main Golf di Thailand