Suara.com - Kapolsek Metro Menteng AKBP Guntur Muhammad Thariq memastikan bahwa remaja yang kehilangan handphone usai bersepeda di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat bukan korban kejahatan hipnotis. Guntur mengatakan kasus tersebut murni merupakan kejahatan jalanan alias perampasan.
Menurut Guntur pihaknya pun telah menerima laporan polisi dari korban. Sementara pelaku saat ini sedang dalam pengejaran.
"Murni kejahatan jalanan bukan hipnotis. Ini kita sedang traced (lacak), perintah kapolres harus diungkap sesegera mungkin," kata Guntur saat dikonfirmasi, Kamis (2/7/2020).
Guntur menjelaskan, bahwa peristiwa perampasan tersebut terjadi tatkala empat remaja tengah beristirahat di sekitar Bundaran HI usai bersepeda. Tiba-tiba pelaku yang diduga berjumlah lebih dari satu orang itu menghampiri dan mengajak korban berbincang.
Kemudian, di tengah perbincangan tiba-tiba pelaku mengancam dan merampas handphone milik korban.
"Diambil HP-nya dan korban diancam 'awas kamu ya kalau teriak dibikin nggak bisa pulang'. Takutlah (korban) anak perempuan ini, lapor ke polisi kita sisir, ada satu (pelaku) yang lari sampai ke Jalan Maluku," tutur Guntur.
Guntur menduga bahwa pelaku kerap menyasar korban perempuan. Pelaku menggunakan modus berpura-pura berkenalan, menggoda dan tanpa disadari langsung merampas handphone para korbannya.
"Jadi mereka udah menyiapkan motor di Jalan Maluku motornya udah terpantau saat ini kita sudah traced (lacak) dan mereka ke HI itu jalan kaki. Jadi setiap ada anak perempuan digodain, ngobrol-ngobrol langsung diambik HP-nya," pungkas Guntur.
Sebelumnya dikabarkan seorang pesepeda menjadi korban kejahatan hipnotis yang terjadi di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (29/6) malam. Sekelompok remaja berjumlah empat orang dihipnotis dan dicuri handphonenya alias HP saat tengah beristirahat usai bersepeda.
Baca Juga: Tolong Gadis 22 Tahun, Polisi Ini Patah Kaki Saat Kejar Pelaku Jambret HP
Peristiwa itu pun diunggah oleh akun Instagram @info_jakartapusat hingga viral. Berdasar keterangan peristiwa tersebut terjadi pada, Senin (29/6) sekira pukul 19.30 WIB.
Berita Terkait
-
Tolong Gadis 22 Tahun, Polisi Ini Patah Kaki Saat Kejar Pelaku Jambret HP
-
Niat Jalan-jalan Pagi, Pelajar SMP Jadi Korban Perampasan di Sleman
-
Perampas Motor ABG Diamuk Warga, Pura-pura Gila saat Dibawa ke Polisi
-
Kisah Petani SMB Jambi Dikriminalisasi Hingga Rumahnya Dibakar
-
Jalanan Sepi, Dua Penjambret Gasak Barang Berharga Mahasiswi di Tegalrejo
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?