News / Nasional
Jum'at, 17 Juli 2020 | 16:27 WIB
Menteri Kesehatan Republik Indonesia Terawan Agus Putranto (tengah) memberikan keterangan pers terkait dua WNI yang positif terkena virus Corona di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Prof. Dr. Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Senin (2/3). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Baca 10 detik

"Jadi, kalau pasien itu meninggal dinyatakan karena Covid-19, dapat anggaran besar Rp 45 juta sampai Rp 90 juta. Di Pasuruan, Jambi, Ciamis, viral di mana-mana," kata dia.

Karenanya, Said meminta Terawan turun ke daerah-daerah untuk mengetahui secara langsung persoalan-persoalan seputar penanganan Covid-19 di beragam rumah sakit.

Sementara itu, rerkait dana APBN untuk penanggulangan Covid-19, Said meminta penyerapannya di Kemenkes bisa lebih meningkat.

"Soal dana anggaran itu persoalannya adalah penyerapan rendah. Dananya Rp 87,55 triliun, tapi sampai 8 Juli, penyerapannya baru 5,12 persen atau Rp 4,48 triliun," tandasnya.

Load More