Suara.com - Kisah percintaan terkadang penuh dengan lika-liku persoalan. Namun, siapa sangka persoalan tersebut juga menyangkut tentang makanan. Kisah di bawah ini menjadi bukti jika makanan juga bisa menjadi penyebab perselisihan.
Cerita tersebut berawal ketika seorang perempuan yang menolak dibuka identitasnya mengirimkan makanan hasil masakannya sendiri untuk sang pacar dan ibunya. Di luar dugaan, bukannya berterimakasih, kekasihnya justru marah-marah.
"Jadi, kemarin sore aku ngirim makanan ke rumah doi terus malemnya dia ngomong begitu, niat baik ngirim makanan hasilnya begini, malah disuruh belajar masak tapi ya it's ok," tulis si perempuan melalui akun Twitter @FOOD_FES.
Ia kemudian melampirkan bukti percakapan via Whatsapp antara dirinya dan sang kekasih. Ternyata, kekasih gadis tersebut justru meminta agar tak mengirim makanan lagi ke rumah. Sebabnya karena makanannya tidak enak.
"Besok jangan ngirim makanan ke rumah lagi ya," demikian isi pesan dari sang kekasih.
Menurut kekasihnya, masakan gadis tersebut tidak enak. Ibu sang kekasih juga tidak menyukainya dan malah membuang makanannya untuk kucing. Namun, yang lebih menyakitkan lagi, menurut kesaksian sang pacar, kucingnya juga enggan menyentuh makanan tersebut.
"Kata mama masakan kamu nggak enak. Gimana mau jadi ibu rumah tangga yang baik kalau masak aja nggak bisa. Tadi makanannya dikasih ke Juno [kucing] juga nggak mau," tulis sang kekasih via Whatsapp.
Melihat kejadian tersebut, warganet pun merasa kesal. Pasalnya, sang kekasih dan ibunya dinilai tidak bisa menghargai usaha gadis tersebut.
"Putusin aja. Dia jelas tidak menghargai upayamu. Nggak worth it. Perilaku dia bakal makin controlling dan makin parah," tulis @waltonkate.
Baca Juga: Viral Driver Ojol Menolong Bocah Kecebur Got, Panen Pujian Warganet
"Tinggalin. Poinnya itu bukan soal enak atau tidak. Tapi bisa menghargai usaha orang lain atau tidak? Kmu belajar masak untuk lebih baik tapi malah dimaki-maki kayak gini? Laki tuh? Yang ada kamu akan makan hati kalau jadi sama dia," tulis @KancutMeleduk.
"Nggak mertua nggak pacarmu kok sama-sama nggak bisa menghargai sih nder. Kamu deserve better beneran. Wajar banget kalau kamu sakit hati hshhssh dan nggak, masak itu bukan cuma soal buat nikah dan bukan cuma cewek doang jadi nggak apa-apa. Lagipula kamu udah usaha mau belajar masak dan itu udah bagus banget," tulis @uangterbang.
Berita Terkait
-
Usai Tagih Rp200 Juta ke Ivan Gunawan, Ibu Viral asal Palembang Minta Mobil ke Raffi Ahmad
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Walkot Prabumulih Minta Maaf di Depan Kepala Sekolah, Netizen Soroti Gesturnya: Arogan
-
Bukan Bunuh Diri, Ibunda Yu Menglong Akhirnya Beberkan Penyebab Kematian Putranya
-
Satire Berkelas Wisudawan Rayakan Kelulusan Sambil Pegang Ijazah: Jokowi Mana Bisa Gini
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu