Suara.com - Sekolah di Pariaman ditutup kembali untuk belajar secara tatap muka pasca temuan satu orang guru dan satu orang pegawai tata usaha positif COVID-19.
Sebanyak 100 orang yang terdiri dari murid dan pegawai sekolah telah dilakukan tes swab.
Genius Umar, Walikota Pariaman kepada Klikpositif.com--jaringan Suara.com, mengatakan, tracking dan tes swab dilakukan pihaknya sesegera mungkin usai mendapat kabar warga positif tersebut.
"Benar, setelah mendapat kabar bahwa dua orang yang terdiri guru dan TU terkonfirmasi positif dari hasil swab massal, langsung kami lakukan tes swab. Kabar kami dapatkan pada Senin malam, dan hari yang sama langsung kami lakukan tracking beserta tes swab," kata Genius Umar, Selasa (21/7/2020).
Lebih lanjut, Genius Umar mengungkapkan, sedikitnya ada 100 orang telah dites swab.
"100 orang telah dites swab, saat ini kita masih menunggu hasil tes tersebut," kata Genius Umar.
Diketahui juga dari Genius, semenjak kasus itu seluruh sekolah dari TK hingga SMA di tutup secara tatap muka. Saat ini proses belajar kembali secara daring atau online.
"Nah terkait itu semua, kota Pariaman tidak lagi zona hijau. Sekarang zona kuning, artinya kita semua harus lebih berhati-hati. Jalankan protokol keselamatan," katanya.
Baca Juga: Pernah Kontak Ustaz Positif Covid-19 Ini Hasil Swab 4 Pedagang di Wonogiri
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal