Suara.com - Desakan untuk melakukan rem mendadak masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi DKI Jakarta semakin gencar belakangan ini. Menjawab hal tersebut, Gubernur Anies Baswedan mengaku tengah melakukan pemantauan.
Rem mendadak yang dimaksud ini adalah dengan mengembalikan PSBB kembali seperti awal ketika aktifitas masyarakat seperti sekarang. Desakan semakin gencar karena angka penularan Covid-19 terus meningkat setiap harinya.
Anies mengatakan pihaknya masih melakukan evaluasi tiap pekan. Setelah itu baru pihaknya akan mengambil tindakan berdasarkan angka mingguan.
"Sekarang kita lihat saja situasi ini. Karena sekali lagi, jangan lihat hanya sekedar satu hari, satu hari, tapi mingguan," ujar Anies di gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (22/7/2020).
Anies menjelaskan, kasus corona tidak bisa dilihat dalam jangka waktu satu hari. Mulai dari kecepatan penularan, tingkat positif dibandingkan hasil tes, hingga angka penelusuran harian harus dilihat dalam jangka waktu satu pekan.
Menurutnya angka harian tidak menggambarkan situasi penyebaran corona DKI secara utuh. Dengan memantau akumulasi dalam satu pekan, baru akan terlihat kondisinya secara menyeluruh.
"Karena memang proses pemeriksaannya pun beberapa hari, antara ambil sampel dan lihat hasil. Jadi, lihatnya mingguan," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Jakarta Siaga 25 Hari ke Depan! Waspada Cuaca Ekstrem dan Banjir Mengintai
- 
            
              Bobby Nasution Temui Guru Honorer Saling Lapor Polisi dengan Ortu Siswa, Dorong Penyelesaian Damai
- 
            
              Pemprov DKI Bakal Berikan Santunan Korban Pohon Tumbang, Ini Syaratnya
- 
            
              Isu Pork Savor yang Beredar di Media Sosial, Ajinomoto Indonesia Tegaskan Semua Produknya Halal
- 
            
              46 Anak SMP Nyaris Tawuran, Janjian via DM Berujung Diciduk Polisi
- 
            
              Roy Suryo Soroti Perayaan Sumpah Pemuda ala Gibran: Sungguh Membagongkan!
- 
            
              Pekan Terakhir BBW Jakarta 2025: Pesta Buku, Keceriaan Keluarga, dan Bawa Pulang Mobil Listrik
- 
            
              Pramono Buka Luas Ruang Inovasi, Pengamat: Patut Diapresiasi
- 
            
              Apa Hebatnya Soeharto? Ini Balasan Politisi PSI ke PDIP
- 
            
              Ditemukan Ganja Sisa Hisap, Polisi Sebut Onad Merupakan Korban Penyalahgunaan Narkotika