Suara.com - Seorang pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum atau PPSU bernama Jamaludin yang tewas di Jalan Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat sore (24/7/2020) ternyata bukan korban tabrak lari.
Pasukan oranye bernama Jamaludin tersebut terjatuh dan terlindas saat gagal menyalip mobil truk ekspedisi.
Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Timur, Ajun Komisaris, Teguh, menyampaikan, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 15.00 WIB, Jumat (24/7/2020) sore.
"Semula kendaraan sepeda motor Yamaha Vega milik Jamaludin B-6825-THC datang dari arah barat ke timur melalui jalan raya Bambu Apus. Sesampainya di depan gedung Balai Rehabilitas Sosial Cipayung bermaksud mendahului kendaraan truk Isuzu B-9836-UVW yang ada di depannya berjalan searah," kata Teguh dalam keterangannya, Jumat (24/7/2020).
Namun, menurut Teguh, karena tak cukup ruang sehingga setang kiri sepeda motor Jamaludin membentur bodi samping kanan kendaraan truk ekspedisi tersebut, hingga korban terjatuh dan akhirnya terlindas.
"Pengemudi tersebut luka-luka, kepala pecah dan meninggal di TKP," ungkapnya.
Lebih lanjut, jenazah pria berusia 51 tahun itu kemudian di ke Rumah Sakit Polri, Jakarta Timur untuk ditindaklanjuti.
Sementara sang sopir truk ekspedisi bernama Mohammad Supandi saat ini diamankan oleh unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Timur.
Adapun kasus ini menjadi rentetan kecelakaan yang menewaskan petugas PPSU. Sebelumnya diberitakan, seorang PPSU Kelurahan Kelapa Gading Barat bernama Taka (43) menjadi korban tabrak lari saat sedang bertugas menyapu jalan. Kejadian nahas ini terjadi di Jalan Yos Sudarso, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (23/7/2020) pagi.
Baca Juga: PPSU Tewas Ditabrak Bikin Anies Murka, Pelakunya Masih Misterius
Kejadian ini lantas mendapatkan sorotan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Pada Kamis sore, ia mendatangi rumah keluarga Taka untuk mengikuti takziyah dan pemakaman.
Tag
Berita Terkait
-
Lagi, Satu Pasukan Oranye DKI Jakarta Tewas Jadi Korban Tabrak Lari
-
PPSU Tewas Ditabrak Bikin Anies Murka, Pelakunya Masih Misterius
-
Ayah Ditabrak Mati saat Kerja, Anak PPSU DKI Dapat Hadiah Jadi Tukang Sapu
-
Pesan Anies untuk Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan PPSU: Hai Kau Pengecut!
-
Petugas PPSU Tewas Ditabrak Lari, Anies Marah: Hai Pengecut, Laporkan Diri!
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Imbas Insiden Mobil Terabas Pagar, Siswa SDN Kalibaru 01 Belajar Daring
-
RSUD Aceh Tamiang Kembali Buka, Warga Keluhkan Penyakit Kulit dan Gangguan Pernapasan Pascabanjir
-
BGN Tegaskan Mitra MBG Jangan Ambil Untung Berlebihan: Semangka Jangan Setipis Tisu!
-
Plus Minus Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa Restu DPR, Solusi Anti Utang Budi atau Sama Saja?
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?