Suara.com - Media sosial diramaikan dengan curhatan seorang kreator pembuat jasa desain grafis yang dihina oleh pelanggannya. Si pelanggan yang merupakan temannya sendiri ngotot minta harga teman hingga berujung hinaan bernada rasis.
Akun Twitter @kerupuknasiuduk membagikan foto tangkapan layar percakapan pesan dengan si pelanggan. Suara.com telah mendapatkan izin dari pemilik akun untuk memuat pengalamannya tersebut.
"Ngeselin ya Tuhan. Sudah nawar harga miring, rasis pula, nyumpahin kerjaan orang nggak laku, minta 'harga teman' padahal mah datang pas butuhnya doang," tulis akun itu seperti dikutip Suara.com, Selasa (28/7/2020)
Awalnya, si pelanggan meminta pertolongan pemilik akun bernama Jesslyn untuk membuat desain undangan pernikahan. Ia meminta dibuatkan desain undangan berikut gambar vektor mempelai pengantin.
Si pelanggan memberikan beberapa contoh desain undangan yang diinginkannya. Jesslyn menyanggupinya dan meminta temannya itu untuk mengirimkan datanya.
Jesslyn memasang tarif sebesar Rp 150 ribu untuk desain undangan dan vektor dengan batas revisi sebanyak tiga kali. Namun si pelanggan merasa keberatan dan meminta harga teman.
Bahkan ia menawar harga tersebut menjadi Rp 30 ribu. Ia berdalih akan mempromosikan jasa Jesslyn dalam akun Instagram miliknya yang memiliki tiga ribu followers.
"Harga teman lah dek. Rp 30 ribu saja gimana?" jawab si pelanggan.
Jesslyn akhirnya menurunkan harga jasanya. Ia memberikan harga khusus sebesar Rp 120 ribu untuk temannya itu namun lagi-lagi ditolak mentah-mentah.
Baca Juga: 5 Fakta Kasus Bullying ABG Berjilbab Dipaksa Cium Kaki 10 Kali
"Masih mahal itu dek. Cuma desain gitu kok pakai template Canva juga bisa. Temanku pakai itu semua," ujar si pelanggan.
Jesslyn memberikan penolakan secara halus. Ia menjelaskan desain karyanya tidak menggunakan template dan ia juga harus membayar listrik hingga makan.
Namun, si pelanggan tetap ngotot tak terima dengan harga yang diberikan oleh Jesslyn. Ia justru menghina Jesslyn dengan kata-kata rasis dan memblokir kontak Jesslyn.
"Ci*a pelit. Ya sudah nggak jadi. Semoga nggak laku desainmu amin," balas si pelanggan.
Curhatan Jesslyn mendadak viral di media sosial dan membuat publik meradang. Banyak warganet yang geram dengan ulah si pelanggan dan memberikan dukungan untuk Jesslyn.
"Nggak apa-apa, hilang 1 orang toxic dari lingkaran perkenalanmu. Dan ke depannya akan ada lagi yang gitu-gitu, lama-lama jumlah teman semakin dikit tapi tinggal yang berkualitas saja. Happy ending," ujar @shitlicious.
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar
-
Jurus Prabowo Setop Wisata Bencana: Siapa Pejabat yang Disentil dan Mengapa Ini Terjadi?
-
Gus Yahya Ajak Warga Nahdliyin Bersatu Hadapi Tantangan, Terutama Bencana Sumatra