Suara.com - Wali Kota Batam Muhammad Rudi merencanakan akan membuka kembali aktivitas belajar mengajar di sekolah. Pembukaan itu setelah 4 bulan proses belajar mengajar dilakukan dari rumah.
Sebelumnya jadwal belajar di sekolah beberapa kali direvisi.
“Ada rencana begitu, karena orangtua sudah mulai ribut, yang belajar sekarang itu mamaknya (ibu murid), kalau bapaknya pulang kerja, kita yang dimarahi,” canda Rudi saat sambutannya pada silahturahmi dengan para pendeta di Engku Putri, Rabu (29/7/2020).
Ia akan memanggil pihak sekolah untuk rapat bersama beserta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Batam terkait sistem yang akan dijalankan jika pembelajaran di sekolah kembali dibuka.
Nantinya pada rapat tersebut, bisa diketahui kapasitas sekolah.
Rencananya proses belajar mengajar di sekolah dilaksanakan secara sistem shift, untuk tetap menjaga jarak.
“Ada sekolah yang satu shift, bisa dibagi dua, pagi dan sore, satu kelas dengan 40 anak bisa dibagi dua shift,” katanya.
Namun menurutnya yang menjadi masalah, jika ada sekolah yang menerapkan dua shift.
Menurutnya hal itu menjadi masalah tersendiri yang harus dicarikan solusi bersama.
Baca Juga: SMP di Surabaya Akan Dibuka, Murid Masuk Sekolah Bergantian
“Itu bingung baginya, kalau bisa nanti dengan 5 jam pelajaran, dibagi dua lagi, supaya tetap mencukupi,” jelasnya.
Selain itu, syarat selanjutnya sekolah bisa dibuka jika orang tua bersepakat agar anaknya pergi sekolah dan pulang sekolah tetap didampingi.
Hal ini mengantisipasi siswa untuk tidak berkeliaran sepulang sekolah untuk physical distancing.
“Nanti juga jika sekolah dibuka, tidak ada jam istirahat, mereka hanya belajar di dalam kelas, besok nanti dirapatkan, dan diputuskan bersama,” kata dia.
Berita Terkait
-
Festival Literasi Batam #1, Solusi Peningkatan Mutu Pendidikan dan Literasi di Kota Batam
-
Daftar Cawalkot Batam, Ketua DPD NasDem Amsakar Achmad Disebut Tak Ikuti Mekanisme yang Berlaku
-
Miris! Viral Video Aksi Bully Sekelompok Remaja Putri, Korban Ditendang Berulang Kali
-
Politisi NasDem Ditangkap Polisi Usai Diduga Pesta Narkoba di Hotel
-
Harga Tiket Mahal, Pemerintah Optimalkan Bengkel Pesawat di Kota Batam
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
Cuan dari Gang Sempit: Kisah PKL Malioboro yang Sukses Ternak Ratusan Tikus Mencit
-
MPR Dukung Kampung Haji, Dinilai Bikin Jemaah Lebih Tenang dan Aman Beribadah
-
KSAD Minta Media Ekspos Kerja Pemerintah Tangani Bencana Sumatra
-
Kejagung Tetapkan 3 Orang Jaksa jadi Tersangka Perkara Pemerasan Penanganan Kasus ITE
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi
-
Jawab Desakan Status Bencana Nasional, Seskab Teddy: Pemerintah All Out Tangani Bencana Sumatra
-
Pramono Anung: UMP Jakarta 2026 Sedang Dibahas di Luar Balai Kota
-
Bantah Tudingan Pemerintah Lambat, Seskab Teddy: Kami Sudah Bergerak di Detik Pertama Tanpa Kamera