Suara.com - Seorang gadis berusia 13 tahun diduga diperkosa secara brutal dan tubuhnya ditemukan di pinggir jalan dengan luka tikam di kepala.
Menyadur One India pada Jumat (07/08/2020), gadis ini diperkosa di Peera Garhi di Delhi saat sedang sendirian.
Menurut keterangan polisi setempat, rumah gadis ini terletak di pemukiman kumuh di mana sebagian besar penduduknya bekerja sebagai pekerja lepas dengan upah harian.
CM Delhi Arvind Kejriwal mengatakan akan mengunjungi AIIMS untuk menemui gadis tersebut.
Dia sangat terganggu oleh insiden itu dan mengatkan pelaku harus ditemukan untuk dihukum.
Kasus pemerkosaan ini terungkap ketika seorang pejalan kaki memperhatikan gadis yang terbaring dengan genangan darah di sekujur tubuhnya.
Gadis ini diduga diperkosa oleh orang tak dikenal dan juga ditikam di bagian kepala. Dari hasil penyelidikan awal, gadis ini diduga ditikam dengan gunting.
Polisi menahan beberapa orang terkait kasus ini tapi belum mengidentifikasi siapa pun. Saat ini, investigasi sedang dilakukan.
Gadis usia 13 tahun ini dirawat di Rumah Sakit Memorial Sanjay Gandhi tapi tim dokter kemudian merujuknya ke AIIMS setelah mengevaluasi luka-lukanya yang menyedihkan.
Baca Juga: Update Covid-19: Satu Juta Orang Meninggal di India dalam Waktu 20 Hari
Polisi telah mengajukan kasus terhadap hal-hal yang tidak diketahui berdasarkan Undang-Undang Perlindungan Anak dari Pelanggaran Seksual dan Pasal 307 (percobaan pembunuhan) dari IPC.
Rekaman CCTV di wilayah West Delhi sedang diteliti untuk mencari petunjuk, kata polisi. "Sebuah tim sedang bekerja untuk melacak pelakunya," jelas pihak kepolisian.
Sementara itu, Kepala Komisi Wanita Delhi (DCW) Swati Maliwal telah mengeluarkan pemberitahuan kepada polisi dalam insiden tersebut.
Komisi sudah meminta salinan FIR yang terdaftar dalam masalah ini untuk melihat, apakah ada tersangka yang ditangkap atau tidak sehingga langkah-langkah bisa diambil oleh polisi untuk mengidentifikasi dan menangkap terdakwa.
Sementara itu, di India, seorang pria ditagkap polisi pada akhir bulan Juli karena memperkosa seekor anjing. Pria berusia 40 tahun ini ditangkap setelah diduga memperkosa anjing betina di distrik Thane, Maharashtra.
Polisi baru menindak kasus kekerasan terhadap hewan itu setelah para aktivis dan masyarakat lewat media sosial mengutuk aksi bejat tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi Kuota Haji, Libatkan Hampir 400 Biro Perjalanan
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!
-
Diungkap KPK, Ustaz Khalid Basalamah Beralih dari Haji Furoda ke Khusus Gegara Dihasut Oknum Kemenag
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal