Keputusan untuk menyimpan begitu banyak bahan peledak di gudang dekat pusat kota telah menimbulkan ketidakpercayaan banyak orang Lebanon.
Pada hari Rabu, Presiden Aoun menjanjikan penyelidikan transparan oleh otoritas Lebanon dan untuk "meminta pertanggungjawaban dari mereka yang lalai bertanggung jawab, dan memberikan mereka hukuman yang paling berat".
Namun, seruan untuk penyelidikan internasional telah berkembang sejak saat itu.
Presiden mengesampingkan seruan itu pada hari Jumat, dengan mengatakan, "Tujuan di balik seruan untuk penyelidikan internasional atas masalah pelabuhan adalah untuk mencairkan kebenaran."
Presiden Aoun juga mengatakan penyelidikan yang didukung pemerintah itu mencari tiga kemungkinan: kelalaian, kecelakaan atau apa yang dia sebut sebgai "campur tangan eksternal melalui roket atau bom atau tindakan lain".
Para pejabat mengatakan ledakan itu tampaknya dipicu oleh api dan sejauh ini belum ada bukti tentang kemungkinan ketiga yang disebutkan oleh Aoun.
Dua puluh satu orang telah ditangkap - di antaranya Badri Daher, Direktur Jenderal Otoritas Bea Cukai Lebanon.
Gerakan Hizbullah yang didukung Iran, membantah terlibat dalam ledakan itu, bersikeras bahwa kelompoknya tidak mengendalikan pelabuhan dan tidak menyimpan senjata atau amunisi di sana.
Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah menyatakan dalam pidatonya, "Bukan gudang senjata, bukan pabrik rudal, tidak satu pun rudal, tidak satu pun senapan, tidak satu pun bom, tidak peluru, tidak nitrat. Tidak ada sama sekali. Tidak sekarang dan tidak di masa lalu."
Baca Juga: Presiden Lebanon: Ledakan Beirut Bisa Jadi Karena Rudal atau Bom
Sementara itu para pemimpin internasional dijadwalkan untuk mengambil bagian dalam konferensi virtual negara donor pada hari Minggu yang diselenggarakan oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Macron dikerumuni di jalan-jalan, kerumunan orang menyerukan intervensi dari luar saat ia mengunjungi Beirut awal pekan setelah ledakan.
Prancis, bekas kekuatan kolonial, memiliki hubungan ekonomi yang erat dengan Lebanon-yang gagal membayar utang luar negerinya pada Maret tetapi tidak dapat menyetujui program reformasi dengan pemberi pinjaman internasional untuk mendapatkan dana talangan.
Presiden AS Donald Trump akan ikut hadir bersama pemimpin negara lainnya dalam pertemuan virtual negara donor.
Lebih jauh tentang ledakan Beirut Ledakan 'non-nuklir terbesar' Beirut 'hancurkan separuh kota dan picu krisis kemanusiaan' Lebanon: Teori-teori konspirasi menyebar di sosial media, mulai dari bom nuklir hingga serangan rudal Israel dan Amerika Serikat Kehancuran dan kekacauan setelah ledakan di Beirut dalam rangkaian foto Ledakan Beirut: Bagaimana gudang yang menyimpan senyawa amonium nitrat 2.750 ton bisa meledak?
Pada hari Jumat, badan-badan PBB memperingatkan tentang krisis kemanusiaan di Lebanon, termasuk kemungkinan kekurangan makanan dan ketidakmampuan untuk melanjutkan penanganan pandemi Covid-19.
Berita Terkait
-
Belajar dari Gaya Licik Lebanon, Patrick Kluivert Wanti-wanti Skuad Timnas Indonesia
-
FIFA Matchday Lawan Lebanon dan Minimnya Taktik yang Dimiliki oleh Patrick Kluivert
-
Tidak Kalah di FIFA Matchday, Ranking FIFA Timnas Indonesia Justru Anjlok
-
Penyebab Ranking FIFA Timnas Indonesia Anjlok Parah Hari Ini
-
Laga Kontra Lebanon dan Statistik Menipu yang Mulai Merambah Timnas Indonesia Senior
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta