Suara.com - Kasus infeksi virus Corona di Brasil tak menunjukkan tanda-tanda penurunan. Bahkan, kematian akibat Covid-19 mulai dianggap normal.
Lima bulan setelah kasus pertama, negara pimpinan Presiden Jair Bolsonaro itu telah mencatatkan 100 ribu lebih kematian pada Sabtu (8/8/2020).
Secara keseluruhan, Kementerian Kesehatan Brasil mengatakan kasus infeksi virus Corona yang terkonfirmasi telah mencapai angka 3.012.412 per-Minggu (9/8/2020).
Menyadur New Zealand Herald, Minggu (9/8/2020), kelompok non-pemerintah, Rio de Paz, sangat menyayangkan penanganan Covid-19 yang dijalankan pemerintah Brasil.
Demi menghormati para korban jiwa, kelompok Rio de Paz membua semacam upacara dengan menempatkan salib di atas pasir di pantai Copacabana yang terkenal dan melepaskan 1000 balon merah ke langit.
"Sangat menyedihkan. 100 ribu itu mewakili berbagai keluarga, teman, orang tua, anak-anak," kata Marcio do Nascimento Silva (56), seorang sopir taksi yang kehilangan anak-anaknya dalam pandemi dan bergabung dalam penghormatan.
"Kami mencapai tanda itu [100.000] dan banyak orang tampaknya tidak melihatnya, baik di kalangan pemerintah maupun rakyat kami. Mereka bukan hanya jumlah tapi orang. Kematian menjadi normal," tambahnya.
Presiden Jair Bolsonaro--yang dilaporkan terinfeksi--secara konsisten bersikap skeptis tentang dampak penyakit tersebut.
Dia juga mendukung pencabutan pembatasan ekonomi yang telah diberlakukan oleh gubernur negara bagian.
Baca Juga: Update Corona Dunia: Selandia Baru Tandai 100 Hari Tanpa Ada Infeksi Baru
Para ahli mengeluhkan kurangnya koordinasi nasional di bawah kepemimpinan Presiden Bolsonaro dan tanggapan yang tersebar luas oleh pemerintah kota dan negara bagian.
Keputusan pembukaan kembali sektor perekonomian lebih awal juga disebut tak sesuai dengan rekomendasi para ahli kesehatan.
Miguel Lago, direktur eksekutif Institut Studi Kebijakan Kesehatan Brasil, yang menasihati pejabat kesehatan masyarakat, menyebut pemerintah Brasil tak mampu menangani pandemi ini.
"Ketidakmampuan administratif merusak kesempatan kami untuk memberikan tanggapan yang baik terhadap Covid," kata Miguel.
Brasil menangani pandemi virus Corona di bawah menteri kesehatan sementara, Eduardo Pazuello, seorang jenderal militer yang berkarier di bidang logistik.
Dua menteri kesehatan sebelumnya, yang berlatar belakang dokter, telah lebih dulu keluar karena perbedaan pandangan dengan Bolsonaro tentang tindakan jarak sosial dan penggunaan hydroxychloroquine.
Berita Terkait
-
Update Covid-19 Global: Kepala Staf Presiden Brasil Positif Covid-19
-
Usai Sembuh dari Covid-19, Presiden Brasil Ngaku ada Jamur di Paru-parunya
-
Usai Suami, Kini Giliran Istri Presiden Brasil Positif Corona
-
Lepas Masker, Presiden Brasil: Saya Tidak Punya Masalah Kesehatan
-
Kasus Covid-19 di Amerika Selatan Tembus 4 Juta, Brasil Paling Banyak
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory