Suara.com - Novel Baswedan mulai dikenal masyarakat setelah kasus penyiraman air keras yang menimpa pada 11 April 2017. Insiden itu mengakibatkan mata kiri Novel Baswedan cacat permanen.
Hingga kini kasus penyiraman Novel Baswedan tersebut masih bergulir dan menyita perhatian publik.
Terlepas dari itu, profesi Novel sebagai penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dinilai sebagai salah satu yang terbaik.
Tak hanya itu, Novel Baswedan juga banyak menorehkan prestasi. Ia berhasil mengungkap kasus-kasus besar yang menyeret nama-nama petinggi publik. Berikut ini profil lengkap Novel Baswedan.
1. Latar Pendidikan dan Keluarga
Novel Baswedan lahir di Semarang pada 22 Juni 1977. Pria 43 tahun ini pernah mengenyam pendidikan semasa di SMA Negeri 2 Semarang pada tahun 1996 lalu melanjutkan pendidikan di Akademi Kepolisian pada tahun 1998.
Setelah lulus dari Akpol dan menjadi perwira polisi, Novel Baswedan lantas menikah dengan Rina Emilda pada tahun 2003. Keduanya menggelar pesta pernikahan di Surabaya.
Di usia pernikahannya yang menginjak 17 tahun, Novel dan Emil dikaruniai lima orang anak bernama Balqia Zahira Verina, Maqila Ashadiya Verina, Zara Khadeeja Verina, Nazela Rania Verina, dan Umar Novel Baswedan.
2. Karier
Baca Juga: Novel Baswedan Sindir Buzzer: Kita Tidak Bisa Larang Orang Berhalusinasi
Sebelum menjabat sebagai penyidik di KPK, Novel Baswedan telah banyak memiliki pengalaman dalam menyelesaikan berbagai masalah kriminal hingga kejahatan politik.
Berikut ini daftar jabatan dan pengalaman karier yang pernah diemban oleh Novel Baswedan.
- Setahun setelah menikah yakni pada tahun 2004, Novel Baswedan ditugaskan ke Bengkulu dan menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Bengkulu dengan pangkat Komisaris.
- Menjadi Penyidik KPK pada Januari 2007 dan menangani banyak kasus suap juga korupsi.
- Berhasil memulangkan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin dari pelariannya di Kolombia.
- Mengungkap kasus wisma atlet yang ikut menyeret anggota DPR sekaligus mantan Putri Indonesia, Angelina Sondakh.
- Menjebloskan Nunun Nurbaeti ke penjara terkait kasus suap cek pelawat di pemilihan Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia tahun 2004.
- Pada tahun 2012 diangkat menjadi penyidik KPK tetap.
- Membongkar korupsi simulator SIM di Polri.
Kontributor : Lolita Valda Claudia
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur
-
Terungkap! Kopda FH, Oknum TNI Jadi Otak Pembunuhan Sadis Kacab Bank BUMN, Motifnya Segepok Uang
-
Viral Rektor UI Diteriaki 'Zionis', Buntut Undang Pembela Genosida Israel?