Suara.com - Sebuah restoran yang menawarkan paket khusus di Hari Kemerdekaan Pakistan ditentang oleh warganet yang dianggap sangat misoginis.
Menyadur Gulf News, Senin (17/8/2020), restoran yang menawarkan masakan Turki mempromosikan diskon 'azaadi' yang berarti kemerdekaan, yang mengundang para suami untuk makan tanpa istrinya dengan maksud merayakan "kemerdekaan" mereka.
Restoran bernama Zeytin menawarkan pria makanan gratis jika mereka berani untuk makan sendirian tanpa mengajak istri ataupun keluarganya.
"P.S. kotak pertolongan pertama tersedia jika keadaan darurat yang diharapkan benar-benar terjadi." tulis keterangan restoran tersebut melalui postingan di Facebook.
Iklan yang diposting pada 13 Agustus, sehari sebelum Hari Kemerdekaan Pakistan itu mendapat banyak perhatian dari warganet.
Sebagian besar dari lebih dari 2.000 komentar di postingan tersebut mengecam promo yang diberikan oleh pihak restoran, mereka menyebutkan pihak restoran misoginis.
Pengguna Facebook Rabbeya Shah menulis: "Tidak selalu wajib untuk mengolok-olok hubungan suami dan istri. Ini terlalu serius. Harap kedewasaannya."
Mufaddal Tambawala memposting: "Kalian harus malu pada diri sendiri untuk kampanye ini. Dan bagi para pria di sini, jika memiliki istri adalah sesuatu yang mengancam azaadi Anda maka tetaplah lajang!"
Akun Sana Haider berkomentar: "Jika tujuannya adalah untuk mendapatkan publisitas negatif, maka Anda pasti berhasil."
Baca Juga: Gadis Usia 17 Tahun Diculik, Dipaksa Berjalan sambil Telanjang dan Direkam
Pengguna Facebook Zoha Zain berpikir bahwa bisnis akan terkena dampak negatif karena iklan tersebut akan berdampak pada kehilangan pelanggan.
Sedangkan, pengguna Javeria Kamran berpikir bahwa iklan tersebut tidak mencerminkan norma-norma pada waktu itu: "Ini tahun 2020, harap tinggalkan lelucon ini dan buat keputusan bisnis yang lebih baik."
Restoran tersebut belum mengomentari tanggapan kritis yang diberikan para warganet pada postingan mereka.
Seperti Indonesia, Hari Kemerdekaan Pakistan juga jatuh di bulan Agustus yakni pada tanggal 14, bertepatan dengan hari ulang tahun Praja Muda Karana (Pramuka).
PM Imran Khan mengemukakan dalam pernyataannya, "Hari Kemerdekaan ini adalah kesempatan untuk memberikan penghormatan bagi seluruh putra negeri yang merelakan nyawa mereka sewaktu membela dan melindungi wilayah serta ideologi tanah air."
Berbagai kelompok dan organisasi di Pakistan membuat acara perayaan mulai hari Kamis (13/8/2020) dengan berbagai pertemuan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta