Suara.com - Rencana pemasangan masker pada patung Jendral Sudirman oleh Gubernur DKI Jakarta belakangan batal karena hal yang tak diketahui. Namun Dinas Kebudayaan (Disbud) DKI Jakarta menganggap media massa hanya membesar-besarkan soal hal ini.
Kepala Disbud DKI Iwan Henry Wardhana mengatakan rencana pemasangan masker itu hanya sekadar wacana dan belum diagendakan. Ia bahkan bertanya balik siapa yang memberitahu jadwal acara tersebut.
Karena itu, ia mengaku heran mengapa kegiatan yang masih dibahas tapi sudah ramai diberitakan oleh media massa.
"Kata siapa dibatalin? Nggak ada. Agenda dari siapa itu? Itu masih wacana, masih dibahas tapi kok sudah di besar-besarin," ujar Iwan saat dihubungi Suara.com, Rabu (19/8/2020).
Iwan mengakui sempat ada pembahasan mengenai pemasangan masker di patung Sudirman.
Namun Anies disebutnya bahkan belum mengetahui soal ini.
"Yang jelas itu masih wacana, pembahasan di Biro KDH, lalu kami diskusi kecil, terus kalian coba cari tahu. Jadi, nggak ada yang perlu di besar-besarin. Pak gubernur juga belum tahu ceritanya," jelasnya.
Dalam pembahasan itu, ia menyebut perlu ada kampanye cara lain mengenai penggunaan masker. Pasalnya alat penyaring udara ini sangat penting dipakai demi mencegah terjadinya penularan Covid-19.
"Saya pikir lebih baik masyarakat dipahami sendiri pentingnya penggunaan masker. Gitu aja," pungkasnya.
Baca Juga: Anies Pasang Masker ke Patung Jenderal Sudirman, Kadisbud: Baru Wacana
Keterangan ini berbeda dengan yang disampaikan Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelematan (Gulkarmat) DKI Jakarta Satriadi Gunawan.
Ia membenarkan sempat ada agenda pemasangan masker pada patung Jendral Sudirman oleh Anies.
Namun ia menyebut agenda ini dibatalkan oleh Pemprov DKI. Padahal sebelumnya sudah diinformasikan Anies akan memasangkan masker pukul 17.00 WIB.
"Ya (dibatalkan) sampai menunggu informasi selanjutnya," ujar Satriadi saat dihubungi Suara.com, Rabu (19/8/2020).
Satriadi mengaku tak mengetahui alasan pembatalan agenda itu. Ia menyebut pihaknya hanya berperan membantu menyediakan tangga untuk Anies memasang masker.
"Wah saya nggak tahu kalo alasannya seperti apa. Itu bukan kegiatan kita sebenarnya," jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah