Suara.com - Polda Kalimantan Tengah mengakui telah menangkap beberapa warga Desa Kinipan, Kecamatan Batang Kawa, Kabupaten Lamandau, dalam waktu beberapa hari terakhir.
Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Hendra Rochmawan menyebut penangkapan itu dilakukan berdasarkan laporan yang buat oleh PT Sawit Mandiri Lestari (SML).
"Saya sampaikan terlebih dahulu yaitu membenarkan adanya penangkapan tersebut, berawal dari beberapa laporan terkait 3 laporan dari PT SML," kata Hendra saat dikonfirmasi, Rabu (26/8/2020).
Hendra menuturkan, pihaknya hanya menanggapi laporan yang dibuat oleh PT SML, penangkapan dilakukan karena sudah memenuhi bukti permulaan untuk dilanjutkan ke tahap penyidikan.
"Pada prinsipnya Polda Kalteng profesional dalam menanggapi laporan polisi tersebut, dengan bukti permulaan yang cukup sehingga perlu dilaksanakan penangkapan," ucapnya.
Hendra juga mengklaim tidak memihak pihak manapun sebab hanya menjalankan aturan hukum melalui laporan yang dibuat oleh PT SML.
"Pada prinsipnya semua pihak mempunyai hak yg sama dimuka hukum nanti dari penangkapan ini tentu ada pemeriksaan dan penyidikan ini dapat memberikan ruang jawab atas laporan tersebut," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Masyarakat Adat Laman Kinipan Effendi Buhing dijemput paksa oleh aparat Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) pada Rabu (26/8/2020) siang.
Dalam video penangkapan yang beredar di media sosial, Buhing diseret dari rumahnya di Desa Kinipan, Kecamatan Batang Kawa, Kabupaten Lamandau oleh puluhan polisi berseragam lengkap dengan senjata laras panjang.
Baca Juga: Pupuk Kaltim Kembangkan PreciPalm, Inovasi Teknologi Pertanian Kelapa Sawit
Penangkapan paksa itu diduga terkait gencarnya penolakan yang dilakukan masyarakat adat Laman Kinipan terhadap upaya perluasan kebun sawit PT SML yang membabat hutan adat milik masyarakat Kinipan.
Eskalasi kekerasan, teror dan berbagai bentuk intimidasi menimpa masyarakat adat Laman Kinipan, mulai dari penebangan hutan, penggusuran lahan, upaya mengkriminalisasi kepala desa hingga penangkapan terhadap lima warga, termasuk Buhing.
Berita Terkait
-
Densus 88 Tangkap 12 Terduga Teroris di Kalsel, Bali hingga NTB
-
Teriak Minta Tolong, Warga Syok Temukan Ular Piton Segede Paha Orang Dewasa
-
Kerap Bikin Resah, Warga Babel Tangkap Buaya Sepanjang 4 Meter di Sungai
-
Densus 88 Tangkap 15 Terduga Teroris di Jakarta Hingga Cirebon
-
Modus Ajak Nikah, Arman Gasak HP 2 Wanita
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah