Suara.com - Sebanyak 10 pegawai KPK dinyatakan positif Covid-19. Hal ini diketahui setelah komisi antirasuah melakukan tes swab terhadap 194 pegawainya.
"Perhari ini telah diperoleh informasi ada 10 pegawai yang terpapar virus covid-19. Terdiri dari pegawai di direktorat penyidikan empat orang dan enam dari non pegawai atau outsourching pada biro umum," kata Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri dikonfirmasi, Jumat (28/8/2020).
Salah satu pegawai yang dinyatakan positif covid adalah penyidik senior KPK Novel Baswedan.
Tes swab pada Kamis (27/8/2020) kemarin dilakukan setelah ada 13 pegawai dan satu tahanan yang terpapar corona. Hal itu berdasarkan hasil tes bersama BBTLKPP Kementerian Kesehatan.
Sehingga, total keseluruhan pegawai KPK yang dinyatakan positif covid-19 mencapai 23 orang.
Terkait satu tahanan KPK yang dinayatakan terpapar virus asal China kekinian sudah dilakukan isolasi mandiri di Rumah Sakit Polri Jakarta Timur.
"23 pegawai KPK dan satu tahanan," ujar Ali
Kemdian pegawai yang dinyatakan positif juga telah dilakukan isolasi mandiri dikediaman masing-masing. Dan dipantau oleh dokter KPK dan dibantu puskesmas terdekat tempat para pegawai tinggal.
"KPK telah mengambil langkah terhadap para pegawai yang telah terkonfirmasi positif dengan dilakukan isolasi mandiri dan telah dalam pemantauan layanan kesehatan tempat tinggal terdekat," ucap Ali.
Baca Juga: Cerita Novel Baswedan Beberkan Diri Positif Corona
Ali mengatakan lembaga antirasuah kini tengah melakukan evaluasi mengenai sistem kerja setiap pegawai KPK. Ini bertujuan untuk mencegah penularan virus corona.
"Adapun kebijakan terkait sistem dan jam kerja pegawai pada bidang lainnya sedang dievaluasi kembali untuk dilakukan langkah-langkah sesuai mitigasi risiko," tutup Ali.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini
-
Ironi! Pejabat Riau Sampai Ngutang Bank Demi Setor 'Jatah Preman' ke Gubernur
-
Koalisi Sipil Sebut Usulan Pahlawan Upaya Cuci Dosa Soeharto: Cuma Orang Gila Maafkan Diri Sendiri
-
Gubernur Riau Telah Terima Uang Pemerasan Rp4,05 Miliar, Ada yang Mengalir ke PKB?