Suara.com - Seorang warga berinisial DM (38) Warga Wangurer, Likupang Selatan Kabupaten Minahasa Utara Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) ditangkap polisi usai menganiaya rekannya sendiri.
Dia ditahan karena dugaan menebas rekannya sendiri saat pesta minuman keras (miras) jenis Cap Tikus di rumahnya, beberapa waktu lalu.
Dilansir dari Gopos.id-jaringan Suara.com, pelaku ditangkap Tim Maleo setelah Kanit 1 Timsus Maleo Polda Sulut Iptu Fadly turun ke perkebunan kelapa Desa Lumpias, Dimembe, Minahasa Utara, Kamis (10/09/2020).
Dari informasi yang dihimpun, penganiayaan tersebut terjadi pada Selasa (8/9/2020) dini hari di rumah DM.
Saat itu, korban bernama Arlian Tangka mendatangi rumah DM membawa minuman keras jenis Cap Tikus. Arlian kemudian mengajak DM minum bersama. Namun beberapa saat saat kemudian, korban yang diduga sudah mabuk melontarkan kalimat ancaman.
“Kalo ngoni ba angka dari tampa duduk, kita tikang ngoni samua (kalau kalian keluar dari tempat duduk ini, saya tikam kalian semua),” kata Arlian dalam kondisi mabuk berat.
DM pun kemudian menegur korban, namun tak dihiraukan hingga akhirnya malah menantangnya berkelahi. Pelaku kemudian mengambil sebilah parang di belakang rumahnya dan mengajak korban duel.
Saat keduanya berhadapan, DM langsung menebas paha kanan korban hingga mengalami luka sayatan cukup parah. Saat melihat korban bergelingan darah, pelaku melarikan diri.
Pihak korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Likupang, juga memposting informasi di media sosial group Facebook Maleo Team Polda Sulut.
Wakatimsus Maleo AKP Frely Sumampouw mengatakan, tim pun melakukan penyelidikan dan berhasil mengetahui keberadaan DM.
Baca Juga: Pesta Miras Oplosan di Blitar, Adik Susul Kakak Ke Alam Baka
“Terduga pelaku sudah diamankan dan diserahkan ke Polsek Likupang untuk diperiksa lebih lanjut,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Kapolri Update Ledakan SMAN 72: 29 Siswa Masih Dirawat, Total Korban 96 Orang
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Uang Rp 1000 Jadai Rp 1, Apa Maksudnya?