Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan ada peluang Jakarta tak terkena banjir meski akan mendapatkan kiriman air volume besar dari bendungan Katulampa yang sempat berstatus siaga 1. Pasalnya, kata Anies, saat ini kondisi air laut sedang surut.
Menurut Anies, kondisi air laut sangat penting diperhatikan saat Jakarta akan menerima air kiriman. Pasalnya jika sedang pasang, maka air dari Bogor tak bisa sampai ke hilir.
"Dan kebetulan pada malam hari ini, permukaan air laut posisinya turun," ujar Anies di Pintu Air Manggarai, Senin (21/9/2020).
Jika sedang surut, artinya air yang mengalir dari Bogor, Jawa barat itu nantinya bisa langsung dialirkan ke laut. Dengan demikian, maka kali Ciliwung tak meluap dan membuat pemukiman warga kebanjiran.
"Mudah-mudahan itu akan membantu menghindari Jakarta dari banjir," jelasnya.
Selain itu ia sudah meminta kepada jajaran Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk bersiaga di sejumlah pintu air. Nantinya pintu akan dikendalikan agar tak terjadi penumpukan dan Jakarta terhindar dari banjir.
"Jadi pintu-pintu air semuanya dikendalikan supaya nanti bisa aman ke Jakarta-nya," pungkasnya.
Anies menyebut kedatangan air dari bendung Katulampa sampai ke Jakarta memakan waktu sekitar 9-10 jam. Karena itu ia memperkirakan sekitar pukul 02.00 - 04.00 WIB besok, air kiriman akan sampai ke Jakarta.
"Diperkirakan akan sampai sekitar jam 02:00-04:00. Saat ini pintu air di Depok sudah menunjukkan peningkatan. Dan itu artinya kira-kira 5-6 jam lagi sampai di Jakarta," kata Anies.
Baca Juga: Ancaman Banjir Saat Pandemi, Anies Siapkan Pengungsian Protokol Covid-19
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, ada sembilan lokasi di ibu kota yang terancam banjir kiriman. Peringatan ini disampaikan lewat akun Twitter resmi BPBD DKI.
Air kiriman dari Bogor ini diperkirakan akan sampai ke Jakarta sekitar 6-9 jam lagi sejak status siaga 1 diumumkan.
"Antisipasi wilayah, waspada untuk lintasan Sungai Ciliwung 6-9 jam air akan sampai," tulis BPBD Jakarta sebagaimana dikutip Suara.com, Senin (21/9/2020).
Berikut daftar sembilan wilayah yang terancam banjir kiriman:
- Rawajati
- Pejaten Timur
- Kalibata
- Pengadegan
- Cawang
- Kebon Baru
- Bukit Duri
- Bidara Cina
- Kampung Melayu
Berita Terkait
-
Berapa Lama Anies Baswedan Menjabat Mendikbud? Kritik Sistem Pendidikan Indonesia Sudah Kuno
-
Apa Itu Kurikulum Lintas ASEAN yang Diusulkan Anies Baswedan?
-
Melawan Serangan Personal: Menimbang Ide Kritik Pendidikan Anies Baswedan
-
Anies Soroti Kelangkaan BBM di SPBU Swasta, Karyawan Terdampak Pemotongan Jam Kerja
-
Terpopuler: Mata Anies Baswedan Kedutan usai Disebut Prabowo, Gaji Pegawai PLN Bikin Penasaran
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah