Suara.com - Media sosial diramaikan dengan beredarnya foto baliho berisi ajakan untuk memilih 'Bapak Yahudi'. Penampakan foto baliho tersebut langsung mencuri perhatian publik.
Foto baliho tersbeut diunggah oleh akun Twitter @outofcontext_id. Dalam foto baliho tersebut berisi ajakan untuk mencoblos pria dengan nama lengkap Yahudi Santoso dan pasangannya M Tohir.
Dalam baliho tersebut juga tertulis tagline pasangan Yahudi-Tohir.
"Lanjutkan. Bapak Yahudi sudah terbukti dan menepati janji," demikian tagline di baliho tersebut seperti dikutip Suara.com, Sabtu (26/9/2020).
Penampakan foto baliho tersebut mendadak viral di media sosial. Banyak warganet yang mengaku dibuat salah fokus dengan nama calon kepala daerah yang terbilang unik.
Beragam komentar kocak langsung membanjiri kolom komentar cuitan berisi foto baliho tersebut.
"Kalau anaknya diejek 'Bapak lo yahudi' bakal marah enggak ya," ujar @apasihki.
"Kasih tahu bapaknya ini ada saran tagline pak 'Yahudi memang yahud'" ungkap @heyhey_candra.
"Ini bukti yahudi sudah ada di Indonesia," ucap @rezaangga88.
Baca Juga: Viral, Kades Ngastemi Mojokerto Larang Warga Kristen Ibadah di Wilayahnya
"Pahit banget nih kalau kepilih, ajudannya dipanggil antek yahudi," kata @yungdizzie.
Dari penelusuran Suara.com, ternyata baliho tersebut merupakan baliho alat peraga kampanye dalam Pilkades Kabupaten Kediri.
Yahudi Santoso merupakan kepala desa (kades) petahana di Desa Kepung. Ia kembali mencalonkan diri menjadi kades pada Pilkades serentak 2019.
Namun, dalam kontestasi tersebut Yahudi gagal mempertahankan kursi orang nomor datu di Desa Kepung.
Yahudi-Tohir dikalahkan oleh pasangan kades baru, yakni Ida Arif yang tak lain adalah istri salah satu anggota DPRD Kabupaten Kediri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
Terkini
-
Cek Linieritas Program Studi S1/D4 dengan Bidang PPG Prajabatan 2025
-
Setahun Prabowo: Ketua Fraksi PDIP DPR Acungi Jempol Niat Baik, Singgung Perbaikan 'Teknis'
-
PSI Partai Doyan Gimik, Analis Bongkar Strategi 'Bapak J' Cuma Jualan Nama Jokowi-Kaesang
-
Misteri Hilangnya Ambulans Laut di Selat Makassar, Basarnas Turunkan KN SAR 104 Kamajaya
-
Suara Ibu Indonesia Tolak Militer Masuk Dapur MBG: Tugas Mereka Bukan Urusi Gizi Anak Sekolah!
-
Waspada Sesar Lembang, Gempa M 5,5 Berpotensi Guncang Bandung Barat
-
Desak Permintaan Maaf Disiarkan Seminggu, PWNU DKI Tebar Ancaman Ini jika Trans7 Tak Penuhi Tuntutan
-
Indef: Sentimen Negatif Terhadap BGN Negatif Sekali, dalam Etika Pejabatnya Sudah Harus Mundur
-
2 Wanita jadi Korban, Kronologi Mengerikan Ledakan Dahsyat di Cengkareng, Regulator Gas Biang Kerok?
-
Terekam CCTV! Detik-detik Tabung Gas 12 Kg Meledak di Cengkareng, Rumah Hancur, 2 Terluka