Suara.com - Pekerja seni menjadi salah satu kelompok yang paling terdampak oleh adanya pandemi Covid-19. Pasalnya, tak sedikit acara seni yang terpaksa ditunda atau bahkan dibatalkan lantaran situasi yang tidak menentu ini.
Maulana Ardianysah, Musisi Muda Indonesia menceritakan aktivitasnya selama pandemi dalam Talkshow bertajuk "Beraktivitas dan Berkreasi Selama Pandemi" yang diinisiasi oleh Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Sabtu (3/10/2020).
Ia bercerita bahwa selama pandemi ini ia telah menggarap enam buah lagu. Beberapa dikerjakan bersama dengan rekan kerjanya, Idris Vanes yang juga turut hadir dalam talkshow tersebut.
Penyanyi lagu berjudul "Maafkan Aku" ini mengatakan bahwa situasi pandemi covid-19 memang menimbulkan perubahan di kehidupan sehari-hari para musisi. Bahkan, ia mengaku sempat lemas lantaran tidak bisa pentas di panggung seperti biasanya.
"Kadang lemas sih. Kita berusaha keluarin single tapi manggung gak ada," ujarnya.
Meski begitu, Maulana menuturkan bahwa ia tidak akan berhenti berkarya hanya karena pandemi corona. Sebab, ia sendiri telah memilih jalan hidupnya yakni sebagai seorang musisi.
Lebih lanjut lagi, Maulana juga bercerita bahwa salah satu langkah yang bisa membuatnya semangat adalah berinteraksi dengan para penggemarnya. Biasanya, ia melakukan siaran langsung Instagram untuk memuaskan hasratnya bertemu dengan penikmat musiknya.
"Kalau saya live IG biar bisa interaksi langsung sama mereka. Itu semangat aku. Kalau interaksi sama mereka pas nge-down bisa bikin langsung semangat," ujarnya.
Selama Covid-19 ini, tak sedikit orang yang tiba-tiba kehilangan inspirasi. Begitu pula dengan musisi. Maulana pun mengatakan hal yang sama. Menurutnya, menggali inspirasi menjadi hal yang paling susah.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Medan Terus Bertambah: Perlu Kerjasama Seluruh Pihak
Untuk mengatasi kebuntuan, musisi muda ini biasanya langsung menyeruput kopi. Sebab, kopi dianggapnya bisa menumbuhkan inspirasi.
"Paling susah cari inspirasi ya. Nyari apa yang ada di hidup ini, yang belum diluapin, harus dikuras benar-benar. Paling pendampingnya kopi. Gak tahu kenapa kopi bisa aja datangin inspirasi," tukasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Hanina Maulidha sempat menyinggung masalah wacana pemerintah memberikan bantuan kepada para pekerja seni. Maulana dan Idris sepakat mengatakan bantuan tersebut sangat berguna.
"Setuju aja. Bagus karena adanya pandemi ini konser yang menghasilkan sesuatu untuk musisi dan seniman gak ada. Jadi istilahnya ladang kita susah buat dipanen lagi. Kalau pemerintah mau beri bantuan ya setuju banget," kata Maulana.
Keduanya juga menitip pesan untuk rekan musisi lainnya juga untuk seluruh warga Indonesia.
"Tetap semangat, optimis, dilawan sama-sama, jaga protokol kesehatan, masker jangan lupa, pola makan dijaga," ujar Idris.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Perkuat Konektivitas, Ahmad Luthfi Tinjau Perbaikan Jalan WiradesaKajen Senilai Rp33,348 Miliar
-
DPR RI Resmi Sahkan Pansus Penyelesaian Konflik Agraria, Ini Daftar Anggotanya
-
Indonesia Punya Berapa Kilang Pertamina? Disinggung Menkeu Purbaya Sebelum Kilang Dumai Terbakar
-
Rocky Gerung Sebut Kecemasan Menyelimuti Murid, Guru, dan Orang Tua Akibat Program MBG
-
Numpang Kantor Polda Kalbar, KPK Periksa Wabup Mempawah Juli Suryadi, Kasus Apa?
-
KPK Tetapkan Staf Ahli Mensos dan Kakak Hary Tanoe sebagai Tersangka Korupsi Bansos Beras
-
Tragedi Cinta Segitiga di Cikarang: Tukang Cukur Tega Bunuh Sahabat Demi Penjual Es Sheyla
-
KPK Telusuri Aliran Uang Korupsi Bank BJB ke Keluarga Ridwan Kamil
-
Pemerintah Resmi Sahkan Kepengurusan Mardiono Pimpin PPP, AD/ART Tak Berubah Jadi Patokannya
-
Tepis Siswi Tewas karena MBG, Laporan Dinkes Bandung Barat Dicorat-coret Dosen ITB: Saya Gak Tahan!