Suara.com - Seorang orang tua calon wisudawan protes dengan biaya wisuda online di sebuah universitas swasta yang dinilainya terlalu mahal.
Ibu calon wisudawan itu meluapkan amarahnya kepada para petinggi kampus melalui sebuah video yang dikirim oleh akun Instagram @dessy*********. Video itu lantas menjadi viral dan salah satunya dibagikan ulang oleh akun Twitter @bdgfess.
Dalam video itu, seorang ibu berdaster kuning tampah memegang setelan jubah wisuda beserta toganya sembari merapalkan kekesalannya.
"Imbalannya lah untuk orang tua yang biayain anak cuma dikasih ini. Demi Allah untuk para atasan U***** , saya enggak ikhlas kalau uang saya tidak dipulangin!" kata ibu tersebut sambil mengibaskan baju wisuda itu.
Ia mengatakan biaya wisuda anaknya yang harus dibayar terlalu mahal, padahal acara kelulusan itu dilaksanakan secara online.
"Ini Rp. 3.770.000 hanya dapat ini doang. Pak, takut keselek ya makan uang penghasilan saya," ancam ibu tersebut.
Ia kembali mengecam keputusan pihak universitas jika biaya wisuda online tersebut tidak dikembalikan kepada para orangtua mahasiswa.
"Tolong para pejabat di U***** pulangin uang kami para orang tua mahasiswa. Itu hak kami. Kami enggak akan tinggal diam," tegas ibu tersebut.
Sementara itu, video protes orangtua calon wisudawan tersebut telah terlanjur menjadi perbincangan publik sosial media.
Baca Juga: Pemkot Bandung Sedang Kaji PSBMK alias Mini Lock Down Tingkat RW
Simak videonya DI SINI.
"Pada kecewa ini, biaya wisudan online 3.770.000 dapatnya toga, masker scuba, face shield enggak ada sewa sabuga kayak wisuda offline kan, terus komen di IG kampusnya malah diblok," komentar warga Twitter @veraher**.
"Sedikit cerita aja dari salah satu kampus di Bandung, asalnya pas tahu biaya wisuda online sama dengan wisuda biaya offline. Kita sempat protes ke pihak yang tertera namanya di selembaran informasi. Kita tanya rincian uangnya tapi malah dilempar sana sini enggak jelas. Akhirnya kita demo lewat kolom komentar di IG dan banyak yang bersuara tentang keluh kesah biaya wisuda yang bisa dibilang enggak pakai make sense di masa pandemi ini. Sampai ada yang tag ke pemerintahan dan akhirnya 1x24 jam pihak kampus rapatin lagi yang hasilnya wisuda jadi gratis," jelas akun @pusing****.
"Lagi covid begini 3,7 juta berharga banget woi kok tega ya apalagi enggak jelas dananya ke mana aja. Kalau operasional toh adek adeknya yang blom lulus juga tetep bayaran," protes akun @skay*****.
Hingga berita ini dipublikasikan, Suara.com masih mencoba menghubungi pihak terkait untuk mendapat konfirmasi lebih lanjut.
Berita Terkait
-
Pemkot Bandung Sedang Kaji PSBMK alias Mini Lock Down Tingkat RW
-
Ngamuk Sambil Bawa Toga, Viral Ibu Mahasiswa di Bandung Protes Biaya Wisuda
-
Jaga Kondisi, Winger Persib Frets Butuan Pilih Tak Pulang kampung
-
Promo Staycation di Bandung, 5 Hotel Ini Harganya Cuma Rp 200 Ribuan!
-
Diskon 75 Persen, 5 Hotel di Bandung Ini Harganya Tak Sampai Rp 200 Ribu!
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram