Sebelumnya, Pernyataan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko soal rumah sakit yang sengaja mengcovidkan seluruh pasien yang meninggal untuk mendapatkan anggaran dari pemerintah dibantah oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Ketua IDI Kota Semarang, Elang Sumambar menegaskan bahwa pernyataan itu tidak berdasar. Menurutnya, pemerintah perlu melakukan verifikasi data kepada pihak rumah sakit jika terjadi tudingan semacam itu.
"Misalnya gini ada pasien datang dengan kondisi yang jelek dan harus masuk ICU. Ini kan harus di swab dulu tapi karena butuh waktu hingga hasilnya keluar dan kebetulan si pasien meninggal. Maka, sesuai dengan peraturan dari Kemenkes dia harus dimakamakan dengan protokol COVID-19," jelas dia saat dihubungi Suara.com, Selasa (6/10/2020).
Berita Terkait
-
Heran Omnibus Law Disahkan saat Pandemi, dr Tirta: Urgensinya di Mana?
-
Isu Rumah Sakit Sengaja Mengcovidkan Pasien, Ini Penjelasan IDI Semarang
-
Tanggapi Soal "Mengcovidkan", Perhimpunan Rumah Sakit Jawab Ini
-
Temui Ketum PP Muhammadiyah, Ini Poin yang Dibahas Moeldoko
-
Temui Ganjar, Moeldoko : KSP Carikan Solusi Penanganan Covid-19 Jawa Tengah
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Kejar Target Akhir Tahun, Seskab Teddy dan BP BUMN Percepat Pembangunan 15.000 Rumah Pascabencana
-
Wagub Aceh ke Pemerintah Pusat, Bantuan Rumah Rusak Berat Minta Naik Jadi Rp 98 Juta
-
Akhir Polemik Peter Berkowitz: PBNU Maafkan Gus Yahya, Muktamar Segera Digelar
-
Gedung Parkir Berlantai Dua Ambruk di Jakut, Bocah Ketakutan Dengar Suara Retakan
-
Contraflow Tol Cikampek Dihentikan, Arus Lalu Lintas Kembali Normal
-
Tertinggi Rp6 Juta! Ini Daftar Gaji Minimum 27 Daerah di Jabar 2026, Daerahmu Urutan Berapa?
-
Menteri PPPA Soroti Vonis 9,5 Tahun Pelaku Kekerasan yang Tewaskan Balita di Medan
-
Prabowo Sampaikan Pesan Natal 2025: Perteguh Persatuan dan Doakan Korban Bencana