Suara.com - Sebuah video sejumlah orang yang diduga petugas berpakaian preman mengamankan seorang pria yang memakai jas almamater hijau.
Pria berjas almamater itu diamankan dengan cara dipiting dan dibawa ke sebuah tempat menghindari kerumunan massa aksi demo.
Video tersebut diunggah oleh akun Twitter @Lini_ZQ pada Selasa (20/10/2020) lalu.
Dalam video itu, si pria berjas almamater hijau tampak beberapa kali mendapat pukulan. Beberapa petugas berseragam juga tampak terlibat dalam kerumunan tersebut.
Kericuhan pun tak terhindarkan. Seorang pria dari jauh meneriaki mereka. Ia yang mengenakan jaket warna abu-abu itu tampak menahan seorang petugas berseragam untuk melindungi si pria berjas almamater hijau.
Diduga terjadi berontak, pria berbaju abu-abu lantas meneriaki petugas tersebut dan menendangnya.
"Perwiraku itu!" teriaknya.
"Ndak tahu, kita ndak tahu," kata seseorang dalam kerumunan tersebut.
Usai menendang jatuh si petugas berseragam, pria berbaju abu-abu itu masih tidak terima atas perlakuan yang didapatkan.
Baca Juga: 25 Perwira Polri Naik Pangkat
"Heh brimob itu!" teriak seorang petugas perempuan.
"Aku dipukul!" katanya sambil mengacungkan jari ke salah satu petugas.
Pria berbaju abu-abu itu lantas dilerai oleh beberapa orang. Mereka bertanya soal asalnya.
"Ngomong lah dari mana," tanya seseorang.
"Kan tadi aku udah bilang, perwira dia itu. Masih saja dipukuli," kata pria berbaju abu-abu tersebut.
Beberapa saat kemudian para petugas berusaha membubarkan diri. Seorang petugas juga berteriak agar masyarakat tidak mengambil video insiden tersebut.
Berita Terkait
-
25 Perwira Polri Naik Pangkat
-
Anakku Komandanku, Hormat Sang Ayah pada Putranya yang Jadi Perwira
-
Dugaan Pelecehan Seksual 2 Perwira Polisi di Sulsel Lamban Diproses
-
Band The Junas Dibilang Cuma Modal Tampang, Apa Kata Stefan William?
-
Rilis Album di Tengah Pandemi, The Junas Merasa Beruntung karena Ini
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional