Suara.com - Polda Metro Jaya mengamankan 270 orang terkait aksi demonstrasi menolak Undang-Undang Omnibus Law - Cipta Kerja yang bertepatan dengan satu tahun masa kepemimpinan Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo - Maruf Amin, pada Selasa (20/10/2020) kemarin.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan 270 orang itu diamanakan sebelum dan saat demo berlangsung. Sebanyak 33 orang diantaranya diamanakan Polda Metro Jaya.
"Polda Metro Jaya mengamankan 33 orang, 270 orang itu sampai wilayah polres jajaran, ada di Polres Jakarta Pusat, Tangerang Kota, Jakarta Timur, Bekasi," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (21/10/2020).
Yusri menyampaikan, 270 orang yang sempat diamanakan itu kekinian pun telah dipulangkan ke rumahnya masing-masing. Namun, mereka diminta untuk membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan yang sama.
"Tapi dengan mekanisme yang sama mereka bikin pernyataan tidak akan mengulangi lagi, kita suruh jemput orang tuanya. Dari malam sudah dijemput tadi pagi juga," ujar Yusri.
Sejumlah mahasiswa, buruh dan pelajar menggelar aksi demonstrasi menolak Undang-Undang Omnibus Law - Cipta Kerja yang bertepatan dengan satu tahun masa kepemimpinan Jokowi - Maruf Amin, di kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (20/10) kemarin. Aksi demonstrasi dimulai sejak pukul 14.00 hingga pukul 18.00 WIB.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana saat itu mengatakan bahwa aksi demonstrasi yang dikuti sekira 3000 orang tersebut berjalan dengan kondusif. Meski sejumlah massa sempat melempari personel anggota polisi dengan botol minuman dan petasan.
"Alhamdulillah berjalan dengan tertib walaupun tadi ada sedikit lempar-lemparan tetapi setelah kita sampaikan dengan komunikatif dan persuasif berjalan dengan lancar dan tertib," kata Nana.
Baca Juga: Selain Demo Besar ke DPR, Buruh Siap Geruduk MK saat Gugat UU Ciptaker
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!