Suara.com - Kakak beradik asal Yordania diserang oleh sejumlah orang di Prancis lantaran berbicara menggunakan bahasa Arab.
Menyadur Gulf News, Senin (26/10/2020), Mohammad Abu Eid dan Heba Abu Eid diserang oleh seorang pria dan perempuan di sebuah kota kecil dekat Paris.
Serangan rasial ini terjadi di tengah situasi panas buntut pembunuhan guru sejarah, Samuel Paty, karena menunjukkan karikatur Nabi Muhammad terbitan Charlie Hebdo pada 2015, di depan kelasnya.
Abu Eid mengatakan ia sedang berada di sebuah halte bus ketika diserang oleh dua orang tak dikenal itu.
"Para penyerang menargetkan kami di halte bus setelah mendengar kami berbicara dalam bahasa Arab," ujar Abu Eid kepada media lokal.
Para penyerang itu berteriak kepada Abu Eid, "Ini Prancis, bukan negaramu."
Lebih jauh Abu Eid menyebut para penyerang hingga kini belum ditangkap pihak kepolisian.
Abu Eid mengajar bahasa Arab di sekolah negeri Prancis, sementara saudara perempuannya, Heba Eid, mendapatkan beasiswa dari Kedutaan Prancis di Amman untuk gelar master.
Mendengar kabar serangan terhadap saudara ini, Raja Abdullah II dari Yordania langsung menghubungi keduanya untuk menanyakan kabar dan kondisi mereka.
Baca Juga: Geger Kabar Pogba Pensiun dari Timnas usai Agamanya Dihina Presiden Prancis
Raja Abdullah II juga memastikan kedutaan Yordania di Paris untuk memberikan bantuan yang diperlukan.
Kepada raja, kakak adik ini mengaku dalam kondisi baik dan mengucapkan rasa terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh negaranya.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri dan Ekspariat, Dhaifallah Ali Al Fayez, mengatakan kedutaan saat ini sedang menindaklanjuti kasus ini dan telah dilaporkan ke pihak berwenang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG