Suara.com - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) angkat bicara menanggapi cibiran Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri yang mempertanyakan sumbangsih milenial dan menyebut aksi demontrasi berujung terhadap perusakan fasilitas.
Anggota BEM SI, Andi Khiyar, mengatakan, bahwa banyak saat ini milenial termasuk mahasiswa yang sudah berkontribusi kepada negara. Ia melempar pertanyaan balik, apakah pemerintah termasuk Megawati sengaja tak mau melihat aksi para milenial tersebut.
"Banyak yang dilakukan sekarang oleh pemuda, tapi belum terlihat mungkin atau sengaja enggak dilihat? Ini pertanyaan juga kalau disindir terkait demonstrasi, kontribusi oleh mahasiswa, milenial untuk negara adalah salah satunya dengan aksi atau demonstrasi," kata Andi kepada Suara.com melalui pesan singkat, Jumat (30/10/2020).
Andi menegaskan, selama ini pihaknya menggelar aksi tanpa melakukan perusakan fasilitas umum.
Menurutnya kelompok orang yang melakukan perusakan saat terjadi aksi unjuk rasa bukan merupakan pendemo.
"Saya bilang ini bukan pendemo yang melakukannya. Saya tekankan bahwa ya tidak turut serta dalam merusak fasilitas umum tersebut saya kira sudah jelas tayangan videonya mereka adalah orang-orang yang benar-benar berencana gitu," ungkapnya.
Di sisi lain, Andi menyayangkan, selama ini DPR serta Pemerintah terkesan tutup mata dan telinga terkait aspirasi atau aksi penolakan massa terhadap UU Omnibus Law Cipta Kerja. Pihaknya berjanji akan terus turun ke lapangan melakukan demo.
"Penyampaian aspirasi hanya saja belum dindahkan atau mungkin sengaja tidak didengar. Atau mungkin didengar tapi tidak diaplikasikan sesuai harapan sesuai apa yang diinginkan pemuda atau mahasiswa sekarang ini untuk memperbaiki negara tentunya," tandasnya.
Cibir Peran Milenial
Baca Juga: Megawati Kaitkan Milenial dengan Pembakaran Halte, PKS: Itu Ulah Oknum
Megawati Soekarnoputri sebelumnya meminta Presiden Joko Widodo untuk tidak memanjakan generasi milenial. Menurut Mega, hal itu agar kaum milenial bisa memberikan sumbangsih kepada bangsa dan negara serta mampu bersaing secara global.
Megawati lantas mempertanyakan apa saja sumbangsih yang sudah diberikan generasi milenial saat ini kepada negara.
"Anak muda kita, aduh saya bilang ke presiden, jangan dimanja. Saya mau tanya hari ini, apa sumbangsihnya generasi milenial, yang sudah tahu teknologi, bisa virtual tanpa bertatap langsung, apa sumbangsih kalian untuk bangsa dan negara ini?" kata Megawati dalam acara peresmian Kantor PDIP secara virtual, Rabu (28/10/2020).
Presiden kelima RI itu juga menyayangkan generasi milenial sekarang yang hanya bisa protes dengan melakukan demonstrasi.
Megawati juga mencibir aksi demonstrasi generasi milenial itu tak jarang berujung kerusuhan, merusak fasilitas umum.
"Apa sumbangsih kalian terhadap bangsa dan negara ini. Masak hanya demo saja? Nanti saya di-bully ini. Saya enggak peduli, hanya demo saja ngerusak, apakah ada dalam aturan berdemo, boleh saya kalau mau debat," ucapnya.
Tag
Berita Terkait
-
Manisa BBSK Coret Megawati Hangestri, Telat Gabung Usai Livoli Jadi Pemicu Utama
-
'Spill' Blueprint Gen Z Ideal Versi Megawati: Cerdas, Melek Politik, dan Merawat Bumi
-
Hasto Ungkap Hadiah Spesial Megawati Saat Prabowo Ulang Tahun
-
Hari Santri 2025, Sekjen PDIP Soroti Kiprah Bung Karno dalam Gerakan Dunia Islam
-
Pesan Megawati di Hari Santri 2025 yang Menggetarkan Nasionalisme
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045