Suara.com - Orasi demi orasi kecaman terus disampaikan massa Aksi Bela Nabi 211 di dekat Gedung Kedubes Prancis, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (2/11/2020).
Aksi ini sempat diwarnai aksi injak poster berwajah Presiden Prancis Emmanuel Macron. Anak kecil dari atas mobil komando ikut menginjak poster tersebut.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, awalnya salah satu perwakilan massa melakukan orasinya. Ia tampak membawa beberapa lembar poster berwajah Macron dalam orasinya tersebut.
Ia mengatakan, poster yang dibawanya itu akan dibakar dari atas mobil komando. Namun niatnya tersebut diurungkan dan diganti dengan aksi merobek.
"Ini kita bakar wajah si mercon. Tapi kalau kita bakar nanti kena yang dibawah. Yaudah kita ganti dengan robek-robek saja ya," kata salah satu orator di lokasi.
Namun sebelum merobek, orang-orang di atas mobil komando tampak menggendong anak di bawah umur dengan pakaian muslim serba putih. Anak itu digendong untuk menginjak-injak poster dengan gambar wajah Macron.
Tak lama, poster tersebut kemudian dirobek. Yel-yel juga terdengar digemakan oleh massa aksi yang ada di lokasi.
"Robek, robek muka si Mercon, robek mukanya sekarang juga," pekik massa.
Hingga saat ini aksi masih berjalan. Orasi demi orasi terus digemakan oleh ulama yang hadir dalam Aksi Bela Nabi 211 ini. Massa menyemut di depan gedung Sarinah dekat Gedung Kebubes Prancis.
Baca Juga: Dewi Tanjung PDIP Tantang FPI Cs Perang ke Prancis: Jangan Jago Kandang!
Aksi bela nabi 211 ini digelar untuk mengecam Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dianggap telah menghina Islam dan Nabi Muhammad.
Berita Terkait
-
Dewi Tanjung PDIP Tantang FPI Cs Perang ke Prancis: Jangan Jago Kandang!
-
Aksi Bela Nabi, Menantu Habib Rizieq: Usir Dubes dan Boikot Produk Prancis!
-
Kecam Presiden Prancis, Haikal: Keong Racun Berani-beraninya Hina Nabi
-
Aksi Bela Nabi, Haikal Hassan: Untuk Rasulullah Tak Apa-apa Saya Ditangkap!
-
Protes Emmanuel Macron, Sejumlah Ormas Islam Surabaya Serbu Konjen Prancis
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Eks Dirut Taspen Divonis 10 Tahun Penjara, KPK Kejar Pelaku Lain di Kasus Korupsi Uang Pensiun PNS
-
Polisi Klaim Tangkap Bjorka, Pakar Siber: Kayaknya Anak Punk Deh
-
HUT ke-80 TNI Mau Dievaluasi Imbas Renggut 2 Nyawa Prajurit, Bakal Ada Investigasi?
-
Reformasi Hukum Era Prabowo: Muncul Usulan Sistem 2 Lapis Agar Polri-Kejaksaan Saling Jaga, Apa Itu?
-
Jabatan Mentereng Halim Kalla: Adik Jusuf Kalla Jadi Tersangka Korupsi PLTU
-
Ahli di Sidang Praperadilan Nadiem Makarim: Kerugian Keuangan Negara Saja Belum Tentu Korupsi
-
Eks Bendahara Amphuri Diperiksa KPK, Bantah Ikut Campur Soal Kuota Haji
-
Janji Pemerintah Bantu Renovasi Sebagian Ponpes Tua dan Rawan, Cak Imin: Tapi Anggaran Kita Terbatas
-
Kasus Erika Carlina Naik ke Penyidikan, DJ Panda Dipanggil Polisi Pekan Depan!
-
Mau Kucurkan Dana Triliunan ke Bank Jakarta, Menkeu Purbaya: Jangan Sampai Saya Kasih Duit Panik