Suara.com - Pemilihan presiden di Amerika Serikat, Donald Trump versus Joe Biden, belum selesai, meskipun sudah ada kandidat yang begitu yakin bakal keluar sebagai pemenang.
Perjalanan menuju Gedung Putih masih panjang dan berliku sampai benar-benar diumumkan secara resmi.
Pemilihan di Amerika menjadi perhatian negara-negara di luar Amerika, terutama Indonesia. Ada yang serius menanggapi tindak tanduk para kandidat usai menyaksikan proses penghitungan suara, ada pula yang mencandainya.
Kepada para kandidat, pegiat media sosial Denny Siregar menyarankan agar terlalu yakin dulu mengklaim sebagai pemenang pemilu.
Dia menyarankan kepada Trump maupun Biden untuk bersabar menunggu hingga hasil pemungutan suara benar-benar dirilis ke publik.
Seakan tengah menyindir calon presiden Indonesia yang dulu pernah sujud syukur karena merasa yakin menang hanya didasarkan pada quick count dan survei, Denny Siregar mengatakan kepada Trump maupun Biden, "untuk Mas Donald Trump dan Mas Joe Biden, jangan sujud syukur dulu ya sebelum ada pengumuman resmi menang. Ntar jadi jejak genital lho."
Sementara politikus Partai Solidaritas Indonesia Tsamara Amany memperhatikan betul negara bagian-negara bagian penentu kemenangan kedua kandidat.
Menurut dia akan menarik sekali kalau sampai Biden bisa menang di Texas, yang selama ini terkenal dengan red state.
Trump klaim menang
Trump telah mengklaim memenangkan pemilihan presiden Amerika Serikat dengan jutaan suara yang masih belum dihitung, setelah lawannya dari Partai Demokrat Joe Biden menyampaikan keyakinan akan memenangkan pilpres.
Kontes itu belum akan berakhir hingga sejumlah negara bagian menyelesaikan penghitungan suara dalam beberapa jam atau hari ke depan.
"Sesungguhnya, kita telah memenangkan pemilihan ini," kata Trump usai mengklaim dirinya menang di sejumlah negara bagian yang menjadi medan pertempuran, di mana suara masih dihitung.
"Ini adalah kecurangan terhadap masyarakat Amerika," ujar Trump tanpa memberikan bukti apa pun untuk mendukung klaim tersebut.
Undang-undang pemilu di seluruh negara bagian AS mengharuskan semua suara untuk dihitung.
Lebih banyak suara yang masih perlu dihitung tahun ini dibandingkan dengan pemilu sebelumnya karena orang-orang memilih lebih cepat dengan mengirim surat suara dan secara langsung, akibat pandemi virus corona.
Berita Terkait
-
Trump Berulah! AS Blokade Tanker Venezuela, Harga Minyak Mentah Meroket Tajam
-
Buntut Dokumenter Kontroversial, Trump Tuntut BBC Ganti Rugi Miliaran Dolar
-
Film Terbaru Tom Cruise Dikabarkan Batal Produksi, Ini Alasannya
-
Donald Trump Dituding Dalang Kesepakatan Terburuk Piala Dunia 2026, Kota-Kota AS Terancam Bangkrut
-
Isu Kesepakatan AS-Indonesia Batal Imbas Langgar Janji, Kemenko Perekonomian Klarifikasi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf